Piala Presiden
Jelang Piala Presiden di Markas Persib, Kepolisian Imbau Bobotoh Tak Bawa Unsur Politik ke Stadion
Jelang dimulainya gelaran tahun ini, Kepolisian Resor (Polres) Bandung mengimbau seluruh suporter untuk tidak membawa unsur politik ke dalam stadion.
TRIBUNPALU.COM - Persib Bandung akan kembali menjadi tuan rumah Piala Presiden.
Jelang dimulainya gelaran tahun ini, Kepolisian Resor (Polres) Bandung mengimbau seluruh suporter untuk tidak membawa unsur politik ke dalam stadion.
Penyelenggaraan Piala Presiden 2019 ini memang berdekatan dengan pemilihan presiden (pilpres) 2019.
Oleh karenanya, untuk menjaga kondisivitas dan menghindari hal-hal tak terduga di luar urusan sepak bola, Polres Bandung tak ingin ada muatan politik selama penyelenggaraan di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
• Miljan Radovic Sebut Persib Bandung Mulai Berkiblat pada Gaya Bermain Barcelona
Pesan tersebut terutama ditujukan langsung kepada seluruh suporter yang bakal hadir, khususnya kepada Bobotoh selaku tuan rumah.
Laga perdana di Grup A yang berisikan Persib, Persebaya Surabaya, Tira-Persikabo, dan Perseru Serui akan mulai berlangsung pada Sabtu (2/3/2019).
"Kami dari pihak keamanan meminta kepada semua pihak agar tidak membawa-bawa hal yang berkaitan dengan politik ke dalam dunia olahraga. Kita semua tahu jika ajang olahraga khususnya sepak bola harus jauh dari unsur politis. Tidak ada teriakan-teriakan berbau politik lagi," kata Kompol Warsito selaku Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Polres Bandung.
• Jadwal Terbaru Piala Presiden Laga Persib Bandung Vs PS Tira Persikabo
Saat Persib menjamu Arema FC di ajang Piala Indonesia beberapa waktu lalu, terdengar ribuan suporter menyebut salah satu nama pasangan calon (paslon) presiden saat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, tiba di stadion.
Warsito melanjutkan, hal-hal seperti itu berpotensi mengganggu kenyamanan sekaligus menodai nilai luhur dari sepak bola itu sendiri.
Dia mahfum bahwa politik merupakan hak seluruh warga negara, tetapi dia juga berharap semua pihak dapat lebih bijak soal menyuarakan aspirasi politiknya.
"Memang betul itu merupakan hak setiap warga negara. Tapi, mungkin sedikit tidak etis dan sebaiknya tidak dibawa di ajang olahraga," ujarnya, kutip dari Persib.co.id.
• Penentuan Perempat Final Piala Indonesia, Laga Persib vs Persija Belum Tentu Digelar
Di akhir penuturannya dalam kesempatan Rapat Koordinasi Pengamanan Piala Presiden 2019 di Mapolrestabes Bandung, Kamis (28/2) itu, Warsito berharap seruan ini dapat segera tersosialisasi.
Terutama kepada suporter akar rumput yang dinilai punya kekuatan saat berjumlah besar.
"Saya mewakili pihak keamanan meminta kepada semua koordinator atau ketua-ketua suporter bisa menyampaikan hasil dari rapat koordinasi ini. Semua agar pertandingan bisa terlaksana dengan baik, demi kebaikan bersama," ucapnya. (BolaSport.com)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul: Jelang Piala Presiden 2019 di Markas Persib, Kepolisian Imbau Suporter Tak Bawa-bawa Politik