Sandiaga Uno Diam dan Sakit Tenggorokan Kala Dampingi Prabowo, Apakah Cegukan Sebabkan Suara Serak?

Selama hampir 10 menit saat Prabowo menyampaikan deklarasi kemenangan, Sandiaga Uno tidak berbicara sama sekali di depan media.

Tribunnews.com/Jeprima
Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno didampingi para petinggi partai pendukung saat mendeklarasikan kemenangan terkait penyelenggaraan Pilpres 2019 di kediamannya Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019). Prabowo Subianto ditemani Sandiaga Uno kembali menyatakan kemenangannya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen hitungan real count internal pada pemilu 2019. 

TRIBUNPALU.COM - Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno sempat dikabarkan sakit dan mengalami cegukan terus menerus hingga tak mendampingi Prabowo Subianto.

Namun, akhirnya Sandiaga Uno tampil bersama calon presiden nomor urut 02 itu.

Selama hampir 10 menit saat Prabowo menyampaikan deklarasi kemenangan, Sandiaga Uno tidak berbicara sama sekali di depan media.

Wajahnya terlihat lebih pucat dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Kepalanya terlihat terus tertunduk beberapa kali saat Prabowo Subianto mendeklarasikan diri sebagai pemenang Pemilu 2019.

Mengenakan kemeja polo berwarna biru, Sandiaga Uno sesekali bertepuk tangan dan mengangkat jari jempol dan telunjuk khas pasangan tersebut ketika Prabowo Subianto berbicara.

Tidak ada sepatah kata pun yang keluar dari pengusaha tersebut saat dimintai pendapat.

Sandiaga Uno hanya tersenyum dan memegang tenggorokannya.

Kemudian Sandiaga Uno masuk ke dalam rumah, ketika Prabowo menyapa pendukungnya yang berkerumun di luar pagar.

Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso menceritakan saat ia berbicara dengan Sandiaga Uno selama 15 menit di dalam sebelum acara deklarasi.

Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno didampingi para petinggi partai pendukung saat mendeklarasikan kemenangan terkait penyelenggaraan Pilpres 2019 di kediamannya Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019). Prabowo Subianto ditemani Sandiaga Uno kembali menyatakan kemenangannya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen hitungan real count internal pada pemilu 2019. Tribunnews/Jeprima
Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno didampingi para petinggi partai pendukung saat mendeklarasikan kemenangan terkait penyelenggaraan Pilpres 2019 di kediamannya Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019). Prabowo Subianto ditemani Sandiaga Uno kembali menyatakan kemenangannya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024 berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen hitungan real count internal pada pemilu 2019. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Priyo mengaku hampir tidak bisa mendengar suara Sandiaga karena terlalu serak dan pelan.

"Saya hampir tidak bisa mendengar. Dia bilang sakit tenggorokannya kalau bicara," ujarnya di depan Kediaman Prabowo, Jakarta, Kamis (18/4).

Ia sekaligus mengonfirmasi ketidakhadiran Sandiaga saat pidato Prabowo dan sujud syukur di depan rumah Sandiaga pada Rabu (17/4/2019) malam, ditemani oleh Nur Asia Uno berada di lantai 2 rumah. Ia beristirahat karena dinilai tidak memungkinkan bergabung.

"Ia tidur semalam ditemani istrinya di lantai dua. Ada kamar tempat dia istirahat," jelasnya.

Sepanjang Kamis, Sandiaga berada di rumah pribadinya. Orang-orang terdekat mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu, mengatakan sedang beristirahat dan hanya makan siang bersama keluarga. Sementara untuk kesehatannya, Sandiaga sudah membaik dari sebelumnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved