Terkini Palu

Basarnas Palu Tempatkan KM Bhisma di Perairan Timur Sulawesi Tengah untuk Kepentingan SAR

Setelah penyerahan secara resmi KM SAR Bhisma langsung bertolak dari dermaga Sekupang Batam ke dermaga Basiri Banjarmasin.

Penulis: Haqir Muhakir |
DOK BASARNAS PALU
Kantor Pencarian dan Pertolongan alias Basarnas Palu mendapat tambahan alut yang akan menunjang operasi pencarian di perairan Sulawesi Tengah khususnya di Luwuk Banggai. 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kantor Pencarian dan Pertolongan alias Basarnas Palu mendapat tambahan alat utama (alut) yang akan menunjang operasi pencarian di perairan Sulawesi Tengah khususnya di Luwuk Banggai.

Alut tersebut diberi nama KM SAR Bhisma, yakni kapal dengan ukuran 40 meter berasal dari Kantor Pencarian dan pertolongan Tanjung Pinang yang diserahkan kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.

Penyerahan dan penandatangan berita acaranya dilakukan oleh Kepala Kantor Basarnas Tanjung Pinang kepada Kepala Basarnas Palu, Basrano di Tanjung Pinang beberapa hari yang lalu.

Setelah penyerahan secara resmi KM SAR Bhisma langsung bertolak dari dermaga Sekupang Batam ke dermaga Basiri Banjarmasin.

Dari Banjarmasin ke pelabuhan Murhum Bau-Bau dan finish di pelabuhan Luwuk Banggai pada.

Berkat Tol Trans-Jawa, Arus Mudik Melalui Simpang Jomin Kini Tak Lagi Jadi Jalur Neraka

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Basrano mengatakan kehadiran KM Bhisma merupakan keseriusan pemerintah melalui Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan dalam memberikan bantuan kemanusiaan.

Khususnya pencarian dan penyelematan di seluruh wilayah NKRI, salah satunya Sulawesi Tengah.

"Kapal tersebut akan ditempatkan di perairan bagian Timur Sulawesi Tengah yakni di Pelabuhan Luwuk Banggai guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan di wilayah kerja," ujarnya saat dihubungi, Selasa (4/6/2019) pagi.

Kapal tersebut telah tiba di Luwuk Minggu (2/6/2019) lalu

Dengan ditempatkannya 1 kapal di wilayah Kabupaten Banggai, Basrano berharap Basarnas dapat memberikan kekuatan baru untuk wilayah perairan Banggai dan sekitarnya.

Selain itu diharapkan pada pemerintah daerah setempat kiranya dapat memberikan dukungan berupa lokasi pangkalan/dermaga.

Berikut Resep Membuat Rendang Daging untuk Sajian saat Lebaran Esok Hari

"Sehingga dapat mempercepat dan mempermudah respon time dalam melaksanakan tugas jika terjadi kecelakaan," lanjut Basrano.

KM SAR Bhisma merupakan kapal buatan Batam, terbuat dari bahan aluminium yang kuat dan efektif.

Mampu melaju hingga 26,5 knot, stabil pada cuaca/ombak tinggi, dilengkapi dengan peralatan Sea Rider/Rib, water canon untuk pemadam kebakaran.

Selain itu juga dilengkapi teknologi terkini dengan sistem navigasi yang modern dan sistem komunikasi berbasis sattelite.

Dengan adanya KM SAR Bhisma, bisa memaksimalkan pekerjaan baik menanggulangi bencana ataupun misi pencarian dan penyelamatan SAR lainnya.

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved