Wakil Ketua KPK Sebut Ada Hal Baru dalam Kasus Korupsi e-KTP

Wakil Ketua KPK Saut Situmorang sempat memaparkan kasus-kasus yang menarik perhatian publik dan masih ditangani oleh KPK agar segera tuntas.

Kompas.com/Robertus Belarminus
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang (kanan foto) di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Rabu (16/8/2017). 

TRIBUNPALU.COM - ‎Dalam rapat dengar pendapat di gedung Parlemen, Jakarta, Senin (1/7/2019), Komisi III DPR RI menanyakan perihal evaluasi utang perkara, kasus menumpuk hingga kendala penanganan kasus pada para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang hadir.

Menjawab itu, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang sempat memaparkan kasus-kasus yang menarik perhatian publik dan masih ditangani oleh KPK agar segera tuntas.

Kasus tersebut yakni :

1. Pesawat dan mesin pesawat dari airbus SAS dari Rolls-Royce P.L.C pada PT Garuda Indonesia
2. QCC di Pelindo II tahun 2010
3. KTP elektronik (e-KTP) tahun 2011-2012
4. Helikopter angkut AW-101 di TNI Angkatan Udara tahun 2016-2017
5. Alat kesehatan kedokteran umum dan pengadaan sarana dan prasarana alat kesehatan di lingkungan Pemerintah Prov Banten‎ tahun 2011-2013
6. Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI).

"Beberapa perkara yang menarik perhatian publik, ditunjukkan pada gambar berikut. Ini akan dilimpahkan ke penuntutan sesuai rapat kami terakhir minggu lalu," ucap Saut.

Khusus untuk perkara e-KTP, menurut Saut akan ada hal baru, terlebih baru-baru ini penyidik bersama dengan pimpinan telah melakukan gelar perkara.

Sayangnya Saut enggan mengungkap apa hal baru tersebut, termasuk saat dikonfirmasi apakah hal baru itu ialah ada penetapan tersangka baru.

"E-KTP kami sudah melakukan gelar perkara, akan ada yang baru lagi," tegas Saut.

Terakhir, Saut juga mengungkap ada beberapa kendala yang dihadapi untuk menuntaskan kasus yang menjadi utang KPK, di antaranya proses pengumpulan barang bukti hingga penghitungan kerugian negara yang belum diperoleh.

‎"Beberapa kendala kami hadapi mulai dari locus, proses pengumpulan barang bukti, saksi-saksi kasus Heli yang adalah anggota TNI AU masih aktif belum memberikan keterangan dengan alasan kerahasiaan negara," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Theresia Felisiani)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KPK: Ada yang Baru di Kasus e-KTP, Siapa Dia?

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved