Bisnis dan Ekonomi
Rupiah Menguat Empat Hari Berturut-turut, Hari Jumat (21/6/2019) di Level Rp 14.095 per Dollar
Mengutip Bloomberg, pukul 09.37 WIB, rupiah pasar spot ke Rp 14.095 per dollar AS atau menguat 0,62%.
TRIBUNPALU.COM - Nilai tukar rupiah lanjutkan penguatannya empat berturut-turut, Jumat (21/6).
Mengutip Bloomberg, pukul 09.37 WIB, rupiah pasar spot ke Rp 14.095 per dollar AS atau menguat 0,62%.
Senada, pada kurs Jakarta Interbank Spot Dollar (JISDOR) rupiah ke Rp 14.116 per dollar AS.
Dengan kata lain menguat 0,84% dari posisi Kamis (20/6) Rp 14.236 per dollar AS.
Analis Asia Tradepoint Futures Deddy Yusuf Siregar menyampaikan, hasil Federal Open Market Committee (FOMC) dan rapat dewan gubernur (RDG) BI yang menahan suku bunga acuannya membuat rupiah menguat dalam waktu dekat.
• Harga Tiket Pesawat Mahal, Pemprov Riau Izin Terbang Lewat Malaysia untuk Perjalanan Dinas
• Rincian Harga Tiket Pesawat Rute Domestik Favorit yang Diturunkan Lion Air
Lebih khusus dalam kasus The Fed, bank sentral AS tersebut juga memberi pernyataan dovish terkait kebijakan moneternya di sisa tahun ini.
“Peluang penurunan suku bunga acuan AS di semester kedua cukup terbuka,” katanya.
Ekonom Maybank Indonesia Juniman mengatakan, keputusan BI yang ikut mempertahankan suku bunga acuan di level 6% sudah tepat sehingga berdampak baik bagi rupiah.
Berkaca pada kondisi saat ini, sangat tidak memungkinkan bagi BI untuk mendahului The Fed dalam urusan menurunkan suku bunga acuan.
Artikel ini sudah ditayangkan di Kontan dengan judul Rupiah ke Rp 14.095 per dollar AS, menguat empat hari berturut-turut