Liga Indonesia

Jelang Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung, PT LIB Imbau Bobotoh Tidak Datang ke SUGBK

PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengimbau suporter Persib Bandung, Bobotoh agar tidak datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

dokumen persib.co.id
Bobotoh saat menyaksikan latihan perdana Persib Bandung di Lapangan SPOrT Jabar Arcamanik. 

TRIBUNPALU.COM - Persib Bandung akan dijamu Persija Jakarta dalam laga lanjutan Liga 2019, Rabu (10/7/2019) pukul 15.30 WIB.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengimbau suporter Persib Bandung, Bobotoh agar tidak datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Imbauan larangan Bobotoh datang menyaksikan laga adalah tindak lanjut dari surat Persija Jakarta nomor: 400/PERSIJA/LIGA_1/VII-2019, perihal Permohonan Khusus Pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung, tertanggal 4 Juli 2019.

Imbauan tersebut dituangkan dalam surat LIB dengan nomor 216/LIB/VII/2019, tentang Imbauan Suporter Pertandingan Liga 1 2019 Persija Jakarta vs Persib Bandung, tertanggal 5 Juli 2019.

"Bersama ini PT. Liga Indonesia Baru (LIB) menyampaikan bahwa atas berdasarkan hasil koordinasi Persija Jakarta dengan pihak kepolisian,

bersama dengan ini LIB menyampaikan imbauan larangan kepada suporter Persib Bandung pada pertandingan Liga 1 2019 antara Persija vs Persib Bandung tanggal 10 Juli 2019,

pukul 15.30 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta," demikian surat bertandatangan Direktur LIB, Dirk Soplanit.

Persib Bandung Kalah Telak dari Persebaya Surabaya, Robert Alberts Ungkap Dua Penyebabnya

Sementara itu, pihak Persija Jakarta masih mengupayakan laga Persija Jakarta vs Persib Bandung bisa dilaksanakan di SUGBK.

Dikutip TribunPalu.com dari Tribun Jakarta, manajemen Persija Jakarta optimis mendapatkan ijin polisi untuk melaksanakan pertandingan di SUGBK.

Chief Executive Officer (CEO) Persija Jakarta, Ferry Paulus percaya diri bisa menyelenggarakan laga tersebut di SUGBK karena sudah mendapatkan restu dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Ferry dan panpel Persija Jakarta pun tidak menyiapkan stadion cadangan untuk menggelar pertandingan.

"Ya, pastinya kita optimis bisa main di SUGBK, kita maunya di SUGBK dan belum ada kepikiran buat main selain di Jakarta," ucap Ferry Paulus, Kamis (4/7/2019).

Jelang Laga Lawan Persib Bandung, CEO Persija Jakarta Dipanggil Polda Metro Jaya

Persija Jakarta diberikan tenggat waktu oleh PT LIB untuk menentukan lokasi pertandingan.

Dikutip TribunPalu.com dari Bolasport.com, PT LIB belum menerima surat izin laga Persija Jakarta vs Persib Bandung.

PT LIB masih memberi kesempatan meski pertandingan akan digelar beberapa hari lagi.

"Kami menunggu sampai hari ini. Laporannya sudah kami kantongi. Karena ini kan buat kepentingan brodcaster juga. Untuk update terkini seperti itu," kata Direktur Media PT LIB, Hanif Marjuni, Jumat (5/7/2019).

"Sejauh ini memang Persija belum bersurat kepada kami karena harus mengantongi izin menggelar pertandingan dulu dari kepolisian, baru mereka mengajukan kepada kami," ujar Hanif Marjuni.

Sesusai regulasi, klub harus menyertakan surat izin menggelar pertandingan paling lambat pada H-7 pertandingan.

LIB memberi kelonggaran karena Persija Jakarta sudah mendaftarkan SUGBK dan Stadion Patriot Chandrabhaga sebagai kandang musim 2019.

"Soal regulasi itu, ini yang perlu digarisbawahi. Karena Persija sudah mendaftarkan dua venue ke PT LIB pas awal musim," tuturnya.

"Yakni Stadion Patriot dan SUGBK. Kalau mau pakai SUGBK kan masih menunggu izin kepolisian dan kalau pakai Patriot juga sama," ucapnya.

Cara Anies Baswedan Himpun Dukungan untuk Persija Jakarta, Wacanakan ASN Kenakan Jersey Tim

Imbauan untuk The Jakmania

CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus memberikan imbauan pada para suporter The Jakmania agar menjaga ketertiban sebelum, selama, dan sesudah pertandingan berlangsung.

"Ya, buat teman-teman The Jakmania kalau melihat komunikasi yang mereka bangun sampai hari ini, manajemen Persija bersyukur karena sudah jauh berubah."

"Militansinya tetap, tapi bentuk dari anarkis, nyanyian rasis dan sebagainya kalau kita lihat sudah tidak terjadi," ucap Ferry Paulus, Kamis (4/7/2019).

Ferry berpesan agar suporter bisa memberikan dukungan secara positif.

"Memang tidak mudah mengelaborasi semua keinginan yang positif, bahwa melihat kejadian hukuman denda dan lain-lain jadi pelajaran sehingga para suporter menjaga semua imbauan."

"Apalagi pengurus pusat sudah memberikan statement semuanya untuk persija. Kalau persija bermasalah, tentunya suporter juga akan bermasalah," ujar Ferry Paulus. (TribunPalu.com)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved