Tips Kesehatan
Faktor Perokok Pasif Jadi Alasan Sutopo Meninggal, Berikut Potensi Penyakit Lain yang Bisa Terjadi
Dalam sebuah video yang beredar di Instagram, @suara_tanpa_rokok, Sutopo membeberkan penyebab beliau terkena sakit kanker paru.
TRIBUNPALU.COM - Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusdatinmas BNBP meninggal pada 2 hari lalu, tepatnya Minggu (07/7/2019) di Guangzhou, China.
Sutopo dikenal di kalangan media sebagai orang yang paling dicari saat ada bencana yang menimpa Indonesia.
• Anak Sulung Kenang Video Call Terakhir Sutopo Purwo dengan Suara Bergetar Menangis: Kondisi Membaik
Watak Sutopo yang baik dan ramah semua orang, membuat kepergian almarhum meninggalkan bekas kesedihan yang mendalam.
Sutopo diketahui menderita sakit kanker paru stadium 4.
Dalam sebuah video yang beredar di Instagram, @suara_tanpa_rokok, Sutopo membeberkan penyebab beliau terkena sakit kanker paru.
• Jenazah Sutopo Purwo Nugroho Tiba di Boyolali untuk Dimakamkan Semi Militer
"Awalnya di kantor BNPB, dan sebagian besar karyawan yang ada di sana banyak yang merokok.
Sebenarnya merasakan batuk-batuk ada nyeri-nyeri di tulang juga sudah cukup lama.
Saya ke rumah sakit, ke dokter paru, disuruh rontgen, kemudian disuruh CT scan.
Dokter mengatakan, sampeyan sakit kanker paru stadium 4, ya tentu saya shock.
Pertama saya kasih tahu, ya nangis semuanya, karena semua tahu lah, kanker itu tidak ada obatnya.
Saya bukan perokok, keluarga saya tidak ada yang merokok, saya hidup sehat.
Ya ada kemungkinan, salah satu penyebabnya adalah saya perokok pasif." ungkap Sutopo dalam cuplikan video tersebut.
• Pesan Terakhir Sutopo untuk Kaum Muda yang Susah Kerjakan Skripsi dan Mencari Pekerjaan
Dikutip Tribunpalu.com dari hellosehat.com, bahaya rokok bagi perokok pasif diakibatkan oleh nikoton dan racun lainnya yang terkandung dalam asap rokok.
Walaupun tidak terlihat, tapi asap rokok yang dihembuskan setelah merokok memiliki efek yang lebih berbahaya dari asap yang dihirup perokok.
Perokok pasif juga memiliki potensi terkena kanker seperti perokok pasif.
Selain kanker paru-paru, perokok pasif juga rentan terkena kanker lain.
Berikut potensi penyakit yang bisa hinggap di tubuh perokok pasif:
• Aktif Kabarkan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho Nyontek Cara Kerja Wartawan
1. Kanker laring
2. Kanker tenggorokan
3. Kanker hidung (sinus nasal)
4. Kanker otak
5. Kanker kandung kemih
6. Kanker rektum
7. Kanker lambung
8. Kanker payudara
Selain penyakit tersebut, asap rokok juga sangat membahayakan ibu hamil dan bayi dalam kandungannya.
Asap rokok telah dipastikan sebagai penyebab kanker pada manusia.
"Ya buat generasi muda, terutama anak-anak, jangan merokok.
Tidak ada orang akan menilai dia akan gagah kalau meokok seperti iklan-iklan itu.
Itu sangat menyesatkan, stoplah rokok.
Ingat bukan anda, tapi untuk keluarga anda.
Istri anda, suami anda, anak-anak dan sebagainya." pesan akhir Alm Sutopo dalam cuplikan video.
(TribunPalu.com/Sri Handayani)