Majelis Dzikir Nuurul Khairaat Palu Salat Gaib Doakan BJ Habibie di Pantai Eks Tsunami Palu
Majelis Dzikir Nuurul Khairaat di Kota Palu melaksanakan salat gaib untuk mendiang Mantan Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Jumat (13/9/2019) sore.
Penulis: Haqir Muhakir | Editor: Imam Saputro
TRIBUNPALU.COM, PALU - Majelis Dzikir Nuurul Khairaat di Kota Palu melaksanakan salat gaib untuk mendiang Mantan Presiden ke-3 RI BJ Habibie, Jumat (13/9/2019) sore.
Ratusan anggota majelis zikir itu melaksanakan salat gaib usai menunaikan salat magrib.
Salat gaib dipimpin langsung Ketua Majelis Dzikir Nuurul Khairaat Habib Sholeh Alaydrus atau Habib Rotan.
Lokasi salat gaib berada di sekitar bundaran Patung Kuda Pantai Talise Palu.
Pasca salat gaib, Habib Rotan memimpin doa bersama untuk mendoakan BJ Habibie dan keluarga peserta zikir yang sudah meninggal dunia.
• Berkabung atas Wafatnya BJ Habibie, Instansi Pemerintah di Palu Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Humas Majelis Dzikir Nuurul Khairaat, Adi Roba mengatakan, zikir di bibir pantai eks tsunami itu sudah berjalan sejak 1 pekan setelah bencana 28 September 2018.
Menurutnya, aktivitas zikir setiap Jumat sore juga dilakukan saat Maulid Nabi dan Tahun Baru Islam di lokasi yang sama.
"Kebetulan beberapa hari lalu bertepatan dengan Pak Habibie meninggal dunia, jadi kita laksanakan salat gaib," kata Adi.
Pihaknya pernah menyampaikan kepada masyarakat untuk menghentikan sementara aktivitas zikir mingguan tersebut.
• Maskot Kota Palu Muncul Lagi: Buaya Berkalung Ban Berjemur di Sungai Bawah Jembatan Palu Selatan
Namun, kata Adi, masyarakat menolak untuk dihentikan zikir di tempat itu.
" Masyarakat sendiri yang meminta untuk tetap selalu berzikir di tempat itu, karena dengan mereka hadir bisa mengobati rasa rindu kepada keluarga mereka yg sudah jadi korban di tempat itu," terangnya.
Di sisi lain, sejumlah kantor instansi pemerintah di Jalan Sam Ratulangi, Kota Palu, mengibarkan bendera setengah tiang, Kamis (12/9/2019) siang.
Satu di antaranya, Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah.
"Jajaran Polda Sulteng turut berbelasungkawa atas wafatnya mantan Presiden RI ke-3," ujar Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Didik Supranoto.
Pengibaran bisa bendera setangah tiang itu, berdasarkan surat edaran Menteri Sekretaris Negara nomor B-1010/M.Sesneg/Set/TU.00/09/2019.