Mengenal Bernard Chene, Pria Asal Prancis yang Cetuskan Nama Panggilan 'Jokowi'
Presiden RI saat ini, Joko Widodo, sudah akrab dipanggil dengan sebutan yang berupa kependekan namanya, yakni "Jokowi."
TRIBUNPALU.COM - Presiden RI saat ini, Joko Widodo, sudah akrab dipanggil dengan sebutan yang berupa kependekan namanya, yakni "Jokowi."
Namun rupanya, pemberian nama panggilan itu diberikan oleh sosok pria asal Prancis bernama Bernard Chene.
Bernard Chene ternyata adalah sahabat dekat Jokowi.
Kini, Bernard Chene berusia 78 tahun dan tinggal di Kota Sucy-en-Brie, di luar Kota Paris.
Dilansir melalui tayangan di kanal YouTube Jokowi, Bernard Chene merupakan mitra kerja bisnis sang presiden sejak dulu.
Hasil kerja sama keduanya pun bisa merambah ekspor meubel ke Eropa.
Jokowi dan Bernard Chene pun akhirnya bersahabat.
• Politisi PDIP Tuding Kasus Novel Baswedan Rekayasa, Tagar #TangkapDewiTanjung Trending di Twitter
• Pengamat Politik Sebut Ada Tendensi Partai Nasdem Endorse Anies Baswedan di Pilpres 2024
• 6 Tokoh Bangsa Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo
Melalui tayangan video itu, Bernard Chene berbagi cerita awal mula panggilan Jokowi.
Awalnya, panggilan itu hanyalah untuk antara mereka berdua saja.
"Nama ini awalnya hanya diantara saya dan dia. Sekarang semua orang memanggilnya dengan nama itu," ujarnya seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan YouTube Presiden Joko Widodo, Jumat (8/11/2019).
Bernard Chene tak mempersoalkan jika saat ini banyak orang memanggil Joko Widodo dengan panggilan Jokowi.
"Bagus, tidak apa-apa, saya tidak kenapa-kenapa, sedih juga tidak, ya mungkin sedikit senang sih," katanya.
"Karena kan saya yang membuatnya, bagus," tambahnya.
Bernard lantas menjelaskan alasannya memanggil Joko Widodo dengan panggilan Jokowi.
"Alasannya sangat sederhana. Di Prancis kami terbiasa punya nama pangilan singkat. Dan nama Joko Widodo terlalu panjang buat saya. Kemudian saya tanya ke beliau, 'Kalau tidak keberatan boleh saya panggil Jokowi saja?' Dan begitulah awal ceritanya," ungkap Bernard Chene.
Bernard lantas menceritakan awal pertemuannya dengan Jokowi.
Pertemuan pertamannya dengan Jokowi terjadi pada tahun 1999 saat dirinya sedang berada di Solo.
"Waktu itu ketika saya berada di Solo, sekitar pertengahan tahun 1999, saat itu saya sangat terkesan dengan kedewasaannya," terangnya.
"Dari matanya terlihat kalau ia sangat pintar dan penuh gairah hidup," sambungnya.
Bernard Chene menjelaskan bahwa saat itu dirinya dikenalkan oleh paman Jokowi.
"Saya saat itu memang sering berbisnis furnitur dengan paman beliau di Surakarta, suatu hari, sang paman memperkenalkan beliau ke saya, beliau saat itu lulusan kehutanan," ungkapnya.
"Dan saya bertanya apakah dia bisa memproduksi furnitur," tambahnya.
"Dan dengan mantap dia menjawab, 'Ya kenapa tidak.'" sambungnya.
• Jadi Tersangka dan Tewaskan 2 Mahasiswa Demo di Sultra, Brigadir AM Terekam CCTV Lepaskan Tembakan
• Luka di Leher Anggota TNI yang Tewas Usai Latihan Bela Diri, Ini Penjelasan Kapendam Bukit Barisan
• Jelang Pendaftaran CPNS 2019, Catat Tips Agar Lolos Seleksi dan 4 Hal yang Harus Dihindari Ini
Kemudian Jokowi saat itu memperlihatkan sejumlah model furnitur kepada Bernard Chene.
"Dia memperlihatkan sejumlah model furnitur dan diberikan ke saya. Dari situ saya langsung merasa bisa mempercayainya," ucapnya.
Selama berbisnis dengan Jokowi, Bernard mengaku tidak pernah merasa kecewa.
Bernard Chene lantas memberikan tanggapannya terkait keputusan Jokowi terjun ke dunia politik.
Ia mengaku sangat terkejut sekaligus bangga.
"Luar biasa, bagaimana kamu bisa percaya seseorang yang biasa bekerja bersama kamu di hutan di pabrik di kantor suatu hari orang itu tidak lagi bekerja dengan kamu tapi menjadi wali kota seorang gubernur dan menjadi presiden dari negara dengan populasi muslim terbesar di dunia," kata Bernard Chene.
"Jadi ya saya terkejut, terkesan tapi sangat senang dengan apa yang terjadi dengannya," sambungnya.
Simak videonya berikut ini:
(TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar S)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Ini Sosok di Balik Munculnya Sebutan Nama Jokowi, Ternyata Sahabat Presiden Asal Prancis