Liga 1 2019
Diwarnai Gagalnya Penalti Marko Simic, Laga Arema vs Persija Berakhir Imbang
Arema FC harus berbagi poin saat menghadapi Persija Jakarta setelah laga berakhir imbang 1-1 dalam pekan ke-28 Liga 1 2019
TRIBUNPALU.COM - Arema FC harus berbagi poin saat menghadapi Persija Jakarta setelah laga berakhir imbang 1-1 dalam pekan ke-28 Liga 1 2019.
Arema FC menjamu Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Sabtu (23/11/2019).
Persija berhasil unggul lewat tandukan Marko Simic pada menit ke-76.
Tim tuan rumah membalas melalui Makan Konate lewat titik penalti tiga menit jelang laga usai.
Pada babak pertama, Arema FC tampil lebih dominan daripada Persija Jakarta yang dibuktikan dengan 68% penguasaan bola bagi tuan rumah berbanding 32% oleh tim tamu.
• Kemenpora Pertanyakan Klaim Syed Saddiq yang Sebut Penusukan Suporter Indonesia Hoax
• Jadwal Turnamen Badminton Sepanjang 2020; 26 Super Series BWF World Tour, Olympic, Thomas & Uber Cup
Dalam beberapa kesempatan, Arema FC sempat mengancam gawang yang dikawal Shahar Ginanjar pada babak pertama.
Kombinasi-kombinasi umpan pendek cepat dan kecepatan lini serang tim berjulukan Singo Edan tersebut membuat sektor pertahanan Persija harus berjibaku.
Akan tetapi, Persija juga tak hanya diam ketika ditekan oleh tuan rumah, beberapa kali serangan balik cepat diperagakan oleh Marko Simic dkk yang mampu merepotkan pertahanan Arema FC.
Persija sempat mendapatkan kesempatan emas pada babak pertama ketika Riko Simanjuntak dijatuhkan di kotak terlarang.
Namun sayang, Marko Simic gagal memanfaatkan kesempatan emas tersebut untuk bisa unggul di babak pertama.
Memasuki menit-menit akhir paruh pertama pertandingan ini, kedua tim menunjukkan permainan dengan intensitas tinggi dengan saling berbalas serangan.
Akan tetapi hingga babak pertama usai, skor 0-0 tetap bertahan.
Pada babak kedua, Arema FC langsung mencoba melanjutkan dominasi mereka seperti pada paruh pertama.
Akan tetapi Perija mampu meredam dominasi Arema dan berbalik lebih banyak menekan pertahanan tuan rumah.
Sehingga, permainan saling membalas serangan diperagakan oleh kedua kesebelasan di awal babak kedua.