Maju Pilkada 2020, Bobby Nasution Punya Penghasilan Fantastis dari Usahanya
Nama Bobby Nasution mulai menjadi sorotan semenjak mempersunting Kahiyang Ayu, putri orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo.
TRIBUNPALU.COM - Nama Bobby Nasution mulai menjadi sorotan semenjak mempersunting Kahiyang Ayu, putri orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo.
Pembawaan Bobby Nasution selalu terlihat tenang di setiap acara yang melibatkan keluarga Jokowi.
Bobby Nasution juga digadang-gadang akan mengikuti jejak Gibran Rakabuming Raka di Pilkada 2020 mendatang.

Kehidupan pernikahan Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu termasuk jarang disorot jika dibandingkan rumah tangga Gibran dan Selvi Ananda.
Meski jarang disorot publik dan tampak tak banyak bicara, Bobby Nasution ternyata diam-diam menggeluti beberapa bisnis.
Sumber kekayaan Bobby Nasution pun tak main-main.
Bobby ternyata sudah menggeluti bidang properti besar sebelum memulai beberapa bisnis kuliner.
Wah, tidak kebayang ya, bagaimana besarnya sumber kekayaannya.
Langsung saja kita intip perjalanan bisnisnya berikut ini, yuk.
Bisnis kuliner Bobby Nasution
Mengawali bisnis kulinernya, kedai kopi menjadi pilihan Bobby.
Dengan nama 'Veteran Cafe', Bobby melihat bahwa bisnis kopi saat ini memang sedang naik daun.
Walaupun 'Veteran Cafe' sudah berdiri sejak tahun 2013, tapi Bobbby akui masih perlu belajar berinovasi, branding, dan marketing agar usahanya bisa lebih kuat lagi.
Bahkan, Bobby juga sering berkonsultasi dengan Presiden Jokowi terkait pengembangan bisnisnya ini.
Veteran Cafe terletak di Kota Binjai, tepatnya di Jalan Veteran A1-A2 Komplek Ruko Binjai Mas, Binjai 20714.
Kolaborasi bisnis bersama adik ipar
Masih berada di provinsi Sumatera Utara, Bobby kembali membuka bisnis kedai kopi lain bernama 'Kopi Jolo'.
Dalam bahasa daerah Medan, Kopi Jolo ini berarti 'Ngopi Dulu'.
Uniknya, Bobby menjalankan bisnisnya dengan cara kolaborasi bersama kedua adik iparnya, Gibran dan Kaesang.
Kolaborasi bisnis ini dikemas dalam satu nama tempat nongkrong, yaitu 'Kedai Rakyat'.
Jadi, jika kita datang ke Kedai Rakyat, kita akan berjumpa dengan sajian kopi dari Kopi Jolo, martabak dari Markobar milik Gibran, juga pisang nugget milik Sang Pisang ala Kaesang.
Kedai Rakyat terletak di Jalan Iskandar Muda no. 47 A, Medan, Indonesia 20105.
Sebelum jadi penjual makanan, Bobby pernah menjabat sebagai direktur marketing
Jika melihat kilas balik kehidupan Bobby Nasution sebelum terjun di bisnis kuliner, ternyata pengalamannya di bidang properti sudah tak diragukan lagi.
• Bobby Nasution Daftar Bakal Calon Wali Kota Medan Melalui Partai Golkar
• Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution Maju Pilkada 2020, Pengamat: Kekuasaan Itu Candu
• Senada dengan Gibran, Bobby Nasution Bantah Isu Dinasti Politik: Yang Dinasti Itu Motivasinya
Bobby tergabung dalam perusahaan properti besar di Indonesia bernama Takke Group pada November 2016.
Di sana, dia menjabat sebagai direktur marketing.
Beberapa proyek yang pernah dikerjakan oleh Takke Group antara lain adalah Kemang View, Metro Galaxy, dan Gardenia Bogor.
Sebelumnya, Bobby juga pernah terjun dalam bisnis properti pada 2011.
Bahkan pernah terlibat dalam proyek Malioboro City di Yogyakarta.
Siapa sangka, selain menjadi direktur marketing, ternyata Bobby juga pemegang saham di Takke Group sebesar 10 sampai 20 persen.
Tak Cuma Gibran Rakabuming & Bobby Nasution, Ini Keluarga Pemimpin Negeri yang Jajal Pilkada 2020

Daftar keluarga pemimpin negeri yang mulai tertarik jajal Pilkada 2020, Gibran Rakabuming Raka, Bobby Nasution, hingga anak Calon Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin.
Tak hanya anak dan menantu Presiden Joko Widodo yang mulai tertarik ikut serta dalam Pilkada 2020, anak dari Ma'ruf Amin rupanya juga mulai menjajal terjun ke dunia politik.
Siapa saja keluarga pemimpin negeri yang mulai tertarik menjajal Pilkada 2020?
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 tampaknya akan menjadi ajang unjuk gigi bagi para keluarga pemimpin negeri.
Ada yang secara terang-terangan menunjukkan keseriusan maju merebut kursi panas pimpinan daerah.
Namun, ada juga yang masih malu-malu dengan hanya memberikan sinyal-sinyal ketertarikan.
Siapa saja mereka? Berikut nama-nama yang dirangkum Kompas.com:
1. Gibran Rakabuming Raka

Nama anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming kian memberikan sinyal kuat untuk maju pada Pemilihan Wali Kota Solo 2020.
Hal itu ditunjukkan Gibran dengan menemui Wali Kota Solo yang juga Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo, di rumah dinas Wali Kota di Loji Gandrung, Rabu (18/9/2019).
Gibran mengaku kedatangannya hanya untuk bersilahturahim.
Gibran juga memberikan beberapa masukan kepada Rudy.
"Mungkin saya sedikit ada masukan. Kota Solo ini butuh sedikit sentuhan anak muda, itu saja," ujar Gibran.
Adapun Rudy menyebut, suami dari Selvi Ananda itu sempat menanyakan mekanisme pencalonan wali kota Solo.
"Nanya-nanya iya wajarlah. Nanya-nanya tentang bagaimana mekanisme pencalonan dan sebagainya. Iya saya berikan paparan saja," kata Rudy.
• Menantu Jokowi Terjun ke Politik, Bobby Nasution Resmi Maju Calon Wali Kota Medan di Pilkada 2020
• Menantu Jokowi Bobby Nasution Maju Pilkada 2020, Pengamat: Yang Penting Jangan Diistimewakan
Sinyal dari Bobby, menantu Jokowi tak kalah kuat dibanding Gibran.
Suami dari Kahiyang Ayu ini mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Sumut di Jalan Monginsidi, Medan, Selasa (10/9/2019).
Tak seperti Gibran yang masih malu-malu, Bobby menyampaikan bahwa dia sempat menanyakan perihal tugas pokok dari wali kota Medan.
"Di Nasdem ada kakak saya, mertua saya di PDI Perjuangan, di Golkar dan Hanura ada tulang (paman) saya, di Gerindra ada uda (paman).
Saya sering berkomunikasi tapi belum pernah silaturahmi langsung seperti ini. Jadi pertemuan ini tidak ada pembicaraan khusus, hanya membahas tupoksi wali kota Medan, apa saja yang diperlukan untuk membangun Kota Medan," kata Bobby.
Bobby mengatakan, sudah berkomunikasi dengan sang mertua soal rencana maju sebagai wali kota Medan.
"Kalau Bapak itu tergantung keinginan anak-anaknya dan tidak pernah mengatur. Kalau mau politik, ya terjun ke politik. Kalau mau bisnis ya bisnis yang penting kerja mesti sungguh-sungguh dan betul-betul," ungkap Bobby.
Ketua DPW Partai NasDem Sumut Iskandar mengatakan, nama Bobby masuk radar NasDem untuk kandidat calon wali kota Medan.
3. Siti Nur Azizah

Anak Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah tanpa ragu maju mencalonkan diri pada Pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan 2020.
Azizah berupaya menduduki jabatan orang nomor satu di Tangsel itu dengan mengikuti penjaringan PDI-P
Ketua Tim Pemenangan Siti Nur Azizah, Deni Charter mengatakan, pengambilan formulir di partai berlogo banteng itu berdasarkan permintaan langsung dari Azizah.
Azizah disebut telah menjalin komunikasi dengan sang ayah, Ma'ruf Amin untuk mendaftar di PDI-P.
Azizah berharap mendapat pinangan dari partai berkelas untuk maju dalam pesta demokrasi di Tangsel.
Dia bahkan menganalogikan partai berkelas itu sebagai partai Mercy dan Alphard.
"Ibu (Siti Nur Azizah) selalu bilang Insya Allah partainya Mercy atau Alphard. Mudah-mudahan lah nanti partai Mercy dan Alphard nanti ke kami. Saya optimistis sudah dapat dari PDI-P," kata Deni.
4. Munafri Arifuddin

Keponakan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Munafri Arifuddin kembali maju dalam Pemilihan Wali Kota Makassar 2020.
Appi, sapaan akrabnya sejauh ini sudah memperlihatkan keseriusannya dengan mengikuti tahapan penjaringan bakal calon wali kota yang digelar DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Makassar, Sabtu (13/9/2019).
Appi mengakui bahwa saat ini ia baru mendaftar di PDI-P.
Munafri mengatakan, dia memiliki bekal yang cukup sehingga kembali mencalonkan dirinya sebagai bakal calon wali kota Makassar.
"Kita maksimalkan dua sampai tiga partai yang pasti dulu yang penting cukup untuk mengusung. Nah, itu kita fixkan dulu. Ini kita coba berkomunikasi dengan beberapa partai politik," ujar Munafri, saat diwawancara di Unibos, Selasa (17/9/2019).
Sebelumnya pada Pemilihan Wali Kota 2018, Munafri merupakan satu-satunya calon wali kota Makassar berpasangan dengan Rachmatika Dewi atau yang akrab disapa Cicu.
Pasangan ini melawan kotak kosong lantaran pesaingnya sang petahana Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto yang berpasangan Indira Mulyasari didiskualifikasi oleh KPU.
Namun, meski melawan kotak kosong, pasangan yang dikenal dengan nama Appi-Cicu itu gagal terpilih.
Munafri hanya mengumpulkan 264.245 suara atau 46,77 persen, sementara kotak kosong mengumpulkan 300.795 suara atau 53,23 persen.
(TribunMataram.com/Salma Fenty)
Artikel ini telah tayang di Tribunmataram.com dengan judul POPULER Sumber Kekayaan Bobby Nasution, Mantu Jokowi Miliki Pengasilan Fantastis dan Usahanya!