Puncak Gerhana Matahari Sebagian di Palu Terjadi pada Kamis, 26 Desember 2019 Pukul 14.16 WITA
Puncak fenomena Gerhana Matahari Sebagian (GMS) di Kota Palu terjadi pukul 14.16 WITA, Kamis (26/12/2019) siang.
TRIBUNPALU.COM, PALU -- Puncak fenomena Gerhana Matahari Sebagian (GMS) di Kota Palu terjadi pukul 14.16 WITA, Kamis (26/12/2019) siang.
Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Palu, Cahyo Nugroho mengatakan, fenomena gerhana matahari sebagian dimulai pada pukul 11.29 dan berakhir pada jam 15.49 WITA.
Cahyo menjelaskan, bahwa Gerhana Matahari yang melintasi wilayah Indonesia sebagian terpantau sebagai Gerhana Matahari Cincin dan sebagian lagi terpantau sebagai Gerhana Matahari Sebagian.
Sementara yang terpantau untuk Kota Palu, gerhana matahari yang terjadi adalah gerhana matahari sebagian.


Menurut Cahyo, sapaannya, gerhana matahari sebagian yang terjadi di Kota Palu disebabkan oleh persentase dari masuknya bulan terhadap matahari hanya 80 persen sampai dengan 90 persen.
"Sehingga tidak membentuk cincin seperti di Singkawang," jelas Cahyo.
Diketahui, kata Cahyo, berdasarkan catatan milik BMKG, fenomena gerhana matahari serupa pernah terjadi di Indonesia pada tanggal 14 Desember 2011 silam.
Kemudian diperkirakan, fenomena gerhana matahari cincin baru akan kembali terjadi pada tanggal 5 Januari 2038 mendatang.
"Gerhana matahari dengan pola yang sama," terangnya.
Fenomena alam yang langka itu cukup menarik perhatian sejumlah warga di Kota Palu.
Bocoran Cerita Ikatan Cinta Malam Ini, Selasa 9 Maret 2021: Elsa Kembali Lakukan Hal Licik? |
![]() |
---|
Viral di TikTok, Ini Lirik Lagu dan Chord Kunci Gitar Surat Cinta untuk Starla dari Virgoun |
![]() |
---|
Ramalan Zodiak Hari Ini, Selasa 9 Maret 2021: Sagitarius Suasana Hatimu Berubah-ubah |
![]() |
---|
Pelatih Persib Bandung Apresiasi Langkah Panitia Piala Menpora 'Blokir' Satu Grup dengan Persija |
![]() |
---|
Piala Menpora 2021 - Satu Grup dengan Persib Bandung, Pelatih Bali United: Kabar Bagus Buat Kami! |
![]() |
---|