Kapolda Sulteng Janji Bakal Buru Teroris Poso Sampai Tuntas

TRIBUNPALU.COM, PALU -- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah Irjen Polisi Syafril Nursal, berjanji bakal memburu semua anggota teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, sampai tuntas.

"Operasi (perburuan MIT Poso, red) tidak akan pernah berhenti sampai pelaku terorisme habis," tegas Kapolda Syafril, Kamis (2/1/2020) sore.

Pemberantasan teroris MIT Poso dalam Operasi Tinombala itu melibatkan pasukan gabungan dari sejumlah kesatuan.

Di akhir tahun 2019, Operasi Tinombala itu kembali diperpanjang atas persetujuan Kapolri Idham Azis.

Wilayah Operasi Tinombala berada di wilayah Kabupaten Poso, sebagian ada di Kabupaten Parigi Moutong dan sebagian wilayah Kabupaten Sigi.

"Operasi Tinombala sudah diperpanjang lagi, untuk keterlibatan personel tidak boleh kita sampaikan," kata Kapolda Syafril.

Sebelumnya, personel Satuan Tugas (Satgas) Operasi Tinombala menangkap lima orang yang diduga akan bergabung dengan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso.

Kapolda Sulteng, Irjen Pol Syafril Nursal mengatakan, kelima orang yang ditangkap itu diduga akan naik ke hutan Poso tempat persembunyian Kelompok MIT Poso pimpinan Ali Kalora.

Kelima orang yang ditangkap itu masing-masing bernama FF alias C, RS alias RW, AB, RWT, dan GD.

• Kapolda Sulteng Akui Sulitnya Medan di Hutan Poso Jadi Kendala Pemburuan Teroris

• Istri Teroris Pimpinan MIT Ali Kalora, Bebas Penjara dan Kembali ke Poso, Kapolda: Tetap Kita Awasi

• Satgas Tinombala Tangkap 5 Orang yang Akan Bergabung MIT Poso Pimpinan Ali Kalora

"Mereka ini mau naik ke atas gunung dan bergabung dengan DPO yang di Poso," ungkap Kapolda Syafril.