Terkini Internasional

Bank Rakyat Tiongkok akan Hancurkan Uang dari Area yang Terjangkit Virus Corona COVID-19

Bank Rakyat Tiongkok akan menghancurkan uang yang terkumpul dari rumah sakit, bus, dan pasar di area kertas yang terjangkit virus corona COVID-19.

cnbc.com
ILUSTRASI uang kertas Yuan China. 

Sekitar 4 miliar yuan juga telah dikirim ke Wuhan, kota awal mula merebaknya virus corona COVID-19, sebelum liburan tahun baru Imlek pada 25 Januari 2020 lalu.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan nama resmi untuk virus corona baru (2019-nCoV), COVID-19.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan nama resmi untuk virus corona baru (2019-nCoV), COVID-19. (Twitter/@WHO)

Korban Meninggal Virus Corona COVID-19 per Senin, 17 Februari 2020 Pagi Hari Ini Capai 1.765 Orang

Korban meninggal virus corona sudah melebihi 1.700 orang, setelah otoritas melaporkan lebih dari 100 kasus kematian baru di Hubei.

Dalam laporan korban harian yang disampaikan, pemerintah di China juga membeberkan bahwa terdapat 1.933 kasus penularan baru.

Dilansir AFP Senin (17/2/2020), saat ini sudah 70.400 terinfeksi virus corona, dengan korban meninggal mencapai 1.765 di seantero China.

Kebanyakan korban dilaporkan berada di Hubei, provinsi yang menjadi asal dari penyebaran patogen bernama resmi Covid-19 sejak Desember 2019.

Meski begitu, jumlah korban disebut mengalami penurunan sejak tengah pekan lalu, ketika pemerintah mengubah kriteria untuk menghitung kasus terbaru.

Heboh Dugaan Pelecehan Seksual Dedy Susanto,Ini Penjelasan Hipnoterapis Soal Sentuhan di Sesi Terapi

Miliki Harta Berlimpah, Wanita di Thailand 14 Kali Nikahi Berondong, Klaim 60 Ribu Pria Muda Antri

Sederet Artis Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada Raffi Ahmad dan Nagita Slavina

Perubahan metode itu adalah dengan memasukkan citra paru-paru sebagai bahan pertimbangan orang yang sudah resmi terkonfirmasi virus.

Angka korban meninggal di kisaran 100 orang, meski terbilang tinggi dibanding Minggu (16/2/2020), masih lebih rendah dari data Jumat serta Sabtu.

Di luar Provinsi Hubei, jumlah kasus kematian maupun penularan disebut menurun, dengan juru bicara pemerintah menyebut data terbaru adalah tanda wabah mulai bisa dikendalikan.

Meski begitu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menuturkan sukar untuk memprediksi bagaimana kebijakan yang harus mereka lakukan untuk menangkal Covid-19.

Direktur Jenderal Tedros Adhanom Ghebreyesus di Twitter menyatakan di Twitter, tim yang dikerahkan WHO sudah sampai di Beijing.

Di ibu kota Negeri "Panda" tersebut, mereka bakal menggelar pertemuan dengan pakar setempat untuk mendiskusikan langkah yang harus mereka ambil.

(TribunPalu.com/Rizki A.) (Kompas.com/Ardi Priyatno Utomo)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Korban Meninggal Virus Corona Per 17 Februari 2020 Capai 1.765 Orang"

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved