Virus Corona
Kasus Virus Corona di Korsel Kembali Bertambah, Seluruh Jamaah Gereja Shincheonji akan Jalani Tes
Pada Selasa (25/2/2020) ini dilaporkan jumlah pasien virus corona di Korea Selatan mencapai angka 977 orang.
TRIBUNPALU.COM - Kasus wabah virus corona di Korea Selatan melonjak tajam dalam sepekan terakhir.
Tercatat bahwa pada Kamis (20/2/2020) lalu otoritas kesehatan setempat melaporkan setidaknya ada 100 orang di Korea yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Jumlah tersebut kemudian bertambah di hari-hari berikutnya, hingga pada Selasa (25/2/2020) ini dilaporkan jumlah pasien virus corona mencapai angka 977 orang.
Artinya, tidak sampai satu minggu, ada 800 kasus baru yang ditemukan.
• Kasus Virus Corona Melonjak ke Angka 833, Beredar Video Antrian Panjang Warga Beli Masker di Korea
Angka ini tentunya langsung menjadi perhatian tersendiri baik bagi pemerintah setempat maupun publik internasional.
Pasalnya, saat ini Korea Selatan menjadi negara di luar China dengan kasus virus corona terbanyak.
Pemerintah sendiri telah menetapkan level waspada virus atau virus alert level ke tingkat tertinggi yakni merah.

Penyebaran virus corona di Korea Selatan diduga terkait dengan jamaah gereja
Di samping itu, muncul kecurigaan jika penyebaran virus corona di negeri gingseng itu terkait dengan jamaah Gereja Shincheonji di Daegu.
Pasalnya, lonjakan kasus virus corona itu terjadi tidak lama setelah salah seorang jamaah kelompok keagamaan itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Update Corona Sulteng, 22 April 2021: 7 Kasus Baru, 28 Pasien Sembuh dan 2 Orang Meninggal |
![]() |
---|
Data WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri 22 April 2021: Total Kasus 4.329, 732 Orang dalam Perawatan |
![]() |
---|
Marak Kerumunan di Pusat Jajanan Kue Buka Puasa, Wali Kota Palu: Ini Dilema |
![]() |
---|
Update Corona Sulteng, 21 April 2021: 63 Pasien Sembuh, Total Kesembuhan Capai 11.207 Orang |
![]() |
---|
Data WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri 21 April 2021: 25 Kasus Baru, Tambahan Tertinggi di Irak |
![]() |
---|