3 Fakta Seputar Teror KKB di Tembagapura: Todong Senjata Minta Makanan, 1 Anggota TNI Gugur

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali membuat keresahan di wilayah Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.

Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw bersama Wakil Bupati Mimika, Dandim Mimika dan Wakapolres Mimika, Senin (9/3/2020) pukul 00.15 WIT mengunjungi ratusan pengungsi akibat gangguan Kelompok Kriminal Senjata (KKB) di Halaman Gereja Rehobot Kab. Mimika. 

TRIBUNPALU.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali membuat keresahan di wilayah Distrik Tembagapura, Mimika, Papua.

Tidak hanya menyerang aparat keamanan, warga di daerah tersebut juga menjadi sasaran teror.

Lantaran hal itu, ribuan warga yang sebelumnya mengungsi ke Timika telah diantar ke keluarga.

Sejumlah daerah yang dianggap rawan di Mimika, yakni Jila, Jita, Agimuga, Tsinga dan Aroanop.

Warga pegunungan sekitar areal Freeport saat mengungsi ke Polsek Tembagapura.
Warga pegunungan sekitar areal Freeport saat mengungsi ke Polsek Tembagapura. (Kompas.com/Dok Istimewa)

KKB Todongkan Senjata dan Minta Makanan

Mengutip dari Kompas.com, satu di antara aksi yang dilakukan KKB adalah merampas makanan warga dengan cara menodongkan senjata.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw.

"(KKB) bahkan meminta makanan dengan paksaan dan menodongkan senjata," kata Waterpauw.

Tak hanya itu, KKB juga menembaki pos penjagaan TNI-Polri hingga membuat warga ketakutan.

Karena merasa trauma dan terancam keselamatannya, warga memilih mengungsi ke tempat yang aman.

"Warga minta untuk diungsikan karena meningkatnya indiden penembakan yang dilakukan KKB di sekitar Distrik Tembagapura," terang Waterpauw.

BREAKING NEWS - Virus Corona Merebak, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Resmi Batalkan Formula E

MA Batalkan Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan, DPR Apresiasi dan Harapkan Semua Pihak Patuhi Putusan

Ribuan  Warga Tembagapura Diungsikan

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw bersama Wakil Bupati Mimika, Dandim Mimika dan Wakapolres Mimika, Senin (9/3/2020) pukul 00.15 WIT mengunjungi ratusan pengungsi akibat gangguan Kelompok Kriminal Senjata (KKB) di Halaman Gereja Rehobot Kab. Mimika.
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw bersama Wakil Bupati Mimika, Dandim Mimika dan Wakapolres Mimika, Senin (9/3/2020) pukul 00.15 WIT mengunjungi ratusan pengungsi akibat gangguan Kelompok Kriminal Senjata (KKB) di Halaman Gereja Rehobot Kab. Mimika. (Theresia Felisiani/Tribunnews.com)

Lantaran ulah KKB yang tak kunjung mereda, hingga hari ini Rabu (11/3/2020), sudah ada sebanyak 1.572 warga Distrik Tembagapura yang mengungsi.

Ribuan warga yang sebelumnya mengungsi ke Timika tersebut kini telah diantarkan ke keluarganya masing-masing.

Mereka diantarkan berbagai daerah yakni SP2, SP3, Irigasi, Jayanti, Kwamki Narama, Utikini, dan Jalan Baru Timika.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved