Jubir Penanganan Corona Sebut Ada Petugas Medis Positif Corona yang Meninggal Dunia

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Covid-19 Achmad Yurianto menyebut ada tenaga medis yang terjangkit virus corona setelah merawat

Editor: Imam Saputro
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto yang juga juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020) - 

TRIBUNPALU.COM - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Covid-19 Achmad Yurianto menyebut ada tenaga medis yang terjangkit virus corona setelah merawat pasien positif.

"Tenaga medis yang terjangkit ada," kata Yuri di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (14/3/2020).

Namun Yuri enggan merinci berapa jumlah tenaga medis yang sudah dinyatakan positif corona.

"Enggak hitung. Pokoknya ada," kata dia.

Ia menyebut petugas medis itu meninggal Jumat (13/3/2020) kemarin.

"Ada, yang kemarin," katanya.

Namun ia tak mengungkapkan tenaga medis yang meninggal itu pasien nomor berapa.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya menyebut ada tenaga medis di Jakarta yang sudah terkonfirmasi virus Corona atau covid 19.

Namun, Anies tak memaparkan jumlah tenaga medis yang disebutnya telah terkonfirmasi virus Corbona.

Sampai Sabtu sore ini, pemerintah mengumumkan total 96 kasus positif Covid-19 di Indonesia. Delapan pasien sudah dinyatakan sembuh, sementara lima pasien meninggal dunia.

Pasien positif corona tersebar di delapan wilayah, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bali, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara dan Banten.

Sebelumnya diberitakan, Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto menyampaikan, pasien positif corona di Indonesia yang sembuh menjadi 8 orang.

Sebelumnya lima orang pasien telah dinyatakan sembuh, sehingga pada Sabtu ini ada penambahan tiga orang pasien yang sembuh.

"Sampai hari ini, saudara kita yang positif terjangkit, ada 8 orang yang dinyatakan sembuh," ujar Yuri, dikutip dari siaran langsung YouTube metrotvnews, Sabtu (14/3/2020).

Ketiga pasien tersebut dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dinyatakan negatif.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved