Virus Corona

China Lakukan Lockdown Lagi, Kasus Covid-19 Kembali Muncul dari Pasien Tanpa Gejala

Cegah gelombang kedua, China lakukan lockdown total lagi di Kota Jia, Provinsi Henan akibat insiden penularan dari orang positif corona tanpa gejala.

Editor: Imam Saputro
STR / AFP
Ilustrasi tenaga medis virus corona di China - Cegah gelombang kedua, China lakukan lockdown total lagi di Kota Jia, Provinsi Henan akibat insiden penularan dari orang positif corona tanpa gejala, Rabu (1/4/2020). 

Virus corona mulai menyebar dan menyebabkan puluhan ribu kematian di seluruh dunia.

Pemerintah China terpaksa menutup pasar Wuhan pada Januari 2020.

Di bulan Februari, pemerintah juga menyatakan larangan pada perdagangan dan konsumsi hewan liar.

Pasar Satwa Liar di Wuhan.
Pasar Satwa Liar di Wuhan. (Eva.vn)

Bahkan seluruh China saat itu juga lockdown hingga 2 bulan lamanya.

Namun setelah dinyatakan tidak ada kasus virus corona yang baru di negaranya, pasar Huanan kembali menjual hewan-hewan liar.

Saksi mata mengklaim kerumunan besar turun ke pasar dalam ruangan di Guilin, China barat daya, dan Dongguan, China selatan, ketika mereka dibuka kembali kemarin.

Banyak daerah di China telah merayakan "kemenangan" atas virus corona.

Bisnis yang sebelumnya ditutup karena wabah corona pun kembali dibuka untuk pertama kalinya dalam beberapa minggu.

Update Covid-19 secara Global, Per 3 April 2020: Lebih dari 200.000 Kasus Terkonfirmasi Ada di AS

Melansir Dailystar, Minggu (29/3/2020), kegiatan itu disaksikan oleh koresponden Mail on Sunday, yang menggambarkannya sebagai "sangat meresahkan".

Koran itu melaporkan bahwa tampaknya tidak ada upaya yang dilakukan untuk mencegah wabah di masa mendatang dengan meningkatkan standar kebersihan.

Di Dongguan, kelelawar yang terkait dengan wabah Covid-19 bahkan diiklankan oleh penjual obat.

Pemerintah telah mengumumkan pada penduduk China untuk kembali menjalani kegiatan secara normal.

Hal itu dilakukan setelah hanya ada sejumlah kecil infeksi baru yang dilaporkan.

Seorang Ahli di China menjelaskan, Pasar Seafood Huanan di Wuhan diduga bukan menjadi satu-satunya penyebab Virus Corona mewabah di kota tersebut.
Seorang Ahli di China menjelaskan, Pasar Seafood Huanan di Wuhan diduga bukan menjadi satu-satunya penyebab Virus Corona mewabah di kota tersebut. (Twitter muyixiao / Tangkap layar CNN)

Koresponden yang tidak disebutkan namanya yang berbasis di Tiongkok itu mengatakan, "Semua orang di sini percaya wabah telah berakhir dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi".

"Itu hanya masalah di luar negeri sekarang sejauh yang mereka khawatirkan."

Dan di Dongguan, mereka menyatakan, satu-satunya perubahan adalah bahwa penjaga menghentikan orang-orang mengambil gambar.

"Pasar telah kembali beroperasi dengan cara yang persis sama seperti yang mereka lakukan sebelum virus corona," kata mereka.

(TribunPalu.com/Isti Prasetya, Intisari)

 
Sumber: Tribun Palu
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved