Harga hingga Kelebihan Mobil Nissan GT-R, Dijuluki Godzilla hingga Raja Jalanan Jepang

TRIBUNPALU.COM - Mobil Nissan GT-R saat ini tengah menjadi perbincangan masyarakat Indonesia.

Hal ini lantaran insiden kecelakaan yang dialami Wakil Jaksa Agung Arminsyah di Tol Jagorawi KM 13, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (5/4/2020).

Pasalnya pada saat kecelakaan maut tersebut Arminsyah tengah mengendarai mobil sport mewah pabrikan Jepang tersebut.

Namanya saja berstatus mobil mewah, di Indonesia, Nissan GT-R tentu bukan mobil yang sering dijumpai di jalanan.

1. Harga

Bicara Nissan GT-R, mobil ini merupakan salah satu yang punya performa mesin beringas.

Meski begitu Nissan GT-R juga dikenal sebagai sportscar 'murah' dibanding dengan rivalnya macam Porsche, Ferrari atau Lamborghini.

Tapi, meski 'murah', berapa harga Nissan GT-R saat ini?

Melihat di website Nissan global, ternyata Nissan GT-R ada lima tipe.

Mulai dari yang termurah adalah GT-R Pure Edition, hingga yang termahal ada GT-R NISMO.

Urusan harganya untuk Nissan GT-R Pure Edition dibanderol senilai 10.828.400 Yen, atau setara Rp 1,6 miliar (Kurs 1 Yen = Rp 151,07).

Jika melihat dari gambar dari kecelakaan di Tol Cibubur, kemungkinan besar yang digunakan oleh Arminsyah adalah GT-R Pure Edition.

Meski di pricelist harga yang tertera adalah setara Rp 1,6 miliar, tapi harus di ingat kalau itu adalah harga di Jepang.

Jika masuk ke Indonesia dengan status CBU, dengan berbagai beban bea masuk dan pajak, maka estimasi harganya bisa menyentuh lima miliaran.

Sekadar informasi tambahan, harga Nissan GT-R termahal dipegang oleh GT-R NISMO yang dijual di Jepang seharga 24.200.000 atau seharga Rp 3,65 miliar.

Nismo, adalah kode produk versi sport dari pabrikan mobil Nissan.

• Viral Video Orang Belanja Pakai Kostum T-Rex dan Naik Mobil Tesla, Warganet: T-Rex Sultan

• Tren Baru di Jakarta saat Corona, Ramai Warga Keliling Ibukota Pakai Mobil Tanpa Keluar dari Pintu

2. Dijuluki Godzilla

Nissan seri GT-R memiliki sebutan Godzilla, kenapa bisa mobil ini mendapat sebutan itu?

Sports car asal Jepang ini punya performa mesin yang gahar.

Tak sedikit yang berpendapat mobil ini memberikan pengalaman berkendara yang 'liar'.

Dilansir dari Drivetribe.com, sebutan Godzilla bermula pada tahun 1989 yang mana menjadi tahun lahirnya Nissan Skyline GT-R R32.

Tujuan dilahirkannya mobil ini sebagai mobil balap penerus Skyline GTS-R R31 yang karier balapnya tak terlalu apik.

Mesin RB26DETT 2.568 cc 6 silinder segaris twin-turbo dipasang di mobil ini agar tak melenceng dari homologasi Group A kejuaraan balap Touring Car di Jepang saat itu.

Nissan Skyline GT-R R32 menggunakan penggerak all-wheel drive (AWD) dengan transmisi 5 percepatan manual.

3. Pemangsa Ferrari

Meski harganya lebih murah dari supercar populer seperti Ferrari, tapi performa Nissa GT-R memang buas.

Mesin Nissan GT-R berkode VR38DETT memiliki kapasitas 3.799 cc, tenaganya mencapai 555 dk dan torsi 632 Nm.

Sesuai kode mesinnya, R35 menggunakan konfigurasi V6 dan dua buah turbo sebagai induksi tenaga. asan Polisi

Tenaga tersebut disalurkan ke semua roda melalui transmisi otomatis kopling ganda 6-percepatan.

Klaimnya, akselerasi 0-100 km/jam bisa tuntas dalam tempo 2,8 detik dan kecepatan maksimal 315 km/jam.

Tak heran jika GT-R kerap dicitrakan sebagai pemangsa supercar karismatik seperti Ferrari atau Lamborghini.

Untuk sistem deselerasi, sebetulnya sudah dibuat mumpuni, di depan piringan cakram aluminium berdiameter 390 mm diapit kaliper 6 piston.

Sementara di bagian buritan, piringan cakram aluminium ukuran 380 mm bersanding dengan kaliper 4 piston.

• Sindir Raffi Ahmad yang Beli Mobil Andre Taulany Seharga Rp700 Juta, Nagita Slavina: Mending Dipakai

4. GT = Gran Turismo

Apa makna nama GT-R sendiri?

Mengutip dari Topspeed.com, GT-R adalah singkatan dari bahasa Italia, Gran Turismo Racer.

Sebagai informasi di tahun 1960-an yang berbarengan dengan lahirnya Skyline GT-R pertama, banyak pabrikan Jepang yang menamai produk mereka dengan nama kebarat-baratan.

Alasannya untuk meningkatkan penjualan mobil mereka di negara barat seperti Eropa dan Amerika.

Langkah tersebut terbukti sukses, bahkan hingga saat ini nama Nissan GT-R jadi salah satu sports car yang banyak diminati para pencinta otomotif.

5. Raja Jalanan dan Sirkuit Jepang

Di negara asalnya, Nissan GT-R pernah mendominasi balap mobil touring Jepang, sampai membawa beban berat 50 kg sebagai penalti karena menang terus.

Jadi ceritanya, Jepang memiliki seri balap mobil toruing bernama JGTC atau Japan Grand Touring Championship, sebelum berubah nama jadi Super GT tahun 2005.

Dalam debutnya di Super GT 2008, Nissan GT-R langsung menang pada seri pembuka di sirkuit Suzuka, finish 1-2 untuk Nissan.

Tampil dominan dalam balapan pembuka, akhirnya membuat semua mobil Nissan GT-R yang ikut, menerima penalti tambahan berat 50 kg berdasarkan regulasi Super GT. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul 5 Fakta Nissan GT-R, Mobil Wakil Jaksa Agung dalam Kecelakaan Maut di Jagorawi, Si Pemangsa Ferrari,