Sebaran Virus Corona di Indonesia 5 Juni 2020: Kasus di 7 Provinsi Lampaui Angka Seribu

TRIBUNPALU.COM - Indonesia kembali mencatat penambahan kasus virus corona atau COVID-19.

Dalam laporan yang dirilis Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 pada Jumat (5/6/2020) disampaikan adanya 703 kasus baru.

Temuan tersebut menambah jumlah kasus di tanah air menjadi 29.521.

Lebih lanjut dipaparkan dari keseluruhan kasus, sebanyak 9.443 pasien di antaranya telah dinyatakan sembuh.

Di sisi lain, pemerintah juga mencatat 1.770 kematian terkait dengan pandemi ini.

• Virus Corona di Indonesia 5 Juni 2020: Kasus Harian Meningkat, Kasus Positif Tembus 29.521

Kasus di tujuh provinsi lampaui angka seribu

Kasus virus corona di Indonesia tersebar di 34 provinsi.

Sampai dengan Jumat ini, DKI Jakarta masih menduduki posisi teratas dengan total 7.766 kasus.

Adapun diketahui terdapat sejumlah provinsi lain yang mencatat jumlah kasus terbanyak.

Setidaknya terhitung ada enam provinsi di luar DKI Jakarta yang melaporkan lebih dari seribu kasus konfirmasi positif.

• Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Kini Rp 13 Ribuan, Indonesia Jadi yang Paling Menguat di Asia

Keenam provinsi itu ialah sebagai berikut.

- Jawa Timur dengan 5.549 kasus

- Jawa Barat dengan 2.366 kasus

- Sulawesi Selatan dengan 1.776 kasus

- Jawa Tengah dengan 1.537 kasus

- Kalimantan Selatan dengan 1.213 kasus

- Sumatra Selatan dengan 1.074 kasus

Di samping itu, terdapat dua provinsi yang mencatat total kasus di kisaran angka 900.

Kedua provinsi itu ialah Banten dengan 989 kasus dan Papua dengan 918 kasus.

Angka kesembuhan di Indonesia terus bertambah

Meski kasus virus corona di Indonesia masih mengalami penambahan dalam beberapa hari terakhir, jumlah pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh juga terus bertambah.

Pada Jumat ini misalnya, tercatat 551 pasien yang dinyatakan pulih atau negatif melalui dua kali uji spesimen.

Atas penambahan tersebut, kini jumlah pasien sembuh telah menyetuh angka 9.443 orang.

• Pemerintah Umumkan Pembukaan Kembali 9 Sektor Ekonomi, di Antaranya Industri dan Transportasi Barang

Sementara itu, simak rincian kasus untuk masih-masing provinsi berikut ini.

1. Aceh: 20 kasus

2. Bali: 524 kasus

3. Banten: 989 kasus

4. Bangka Belitung: 81 kasus

5. Bengkulu: 92 kasus

6. DI Yogyakarta: 238 kasus

7. DKI Jakarta: 7.766 kasus

8. Jambi: 101 kasus

9. Jawa Barat: 2.366 kasus

10. Jawa Tengah: 1.537 kasus

11. Jawa Timur: 5.549 kasus

12. Kalimantan Barat: 205 kasus

13. Kalimantan Timur: 317 kasus

14. Kalimantan Tengah: 484 kasus

15. Kalimantan Selatan: 1.213 kasus

16. Kalimantan Utara: 167 kasus

17. Kepulauan Riau: 223 kasus

18. Nusa Tenggara Barat: 757 kasus

19. Sumatra Selatan: 1.074 kasus

20. Sumatra Barat: 607 kasus

21. Sulawesi Utara: 391 kasus

22. Sumatra Utara: 537 aksus

23. Sulawesi Tenggara: 257 kasus

24. Sulawesi Selatan: 1.776 kasus

25. Sulawesi Tengah: 136 kasus

26. Lampung: 141 kasus

27. Riau: 117 kasus

28. Maluku Utara: 178 kasus

29. Maluku: 254 kasus

30. Papua Barat: 175 kasus

31. Papua: 918 kasus

32. Sulawesi Barat: 92 kasus

33. Nusa Tenggara Timur: 97 kasus

34. Gorontalo: 121 kasus

(TribunPalu.com/Clarissa)