Virus Corona
Update Virus Corona Global: India Jadi Negara Ketiga dengan 1 Juta Kasus Positif
Kementerian Kesehatan setempat mencatat setidaknya ada 1.003.832 kasus yang terkonfirmasi positif di sana.
TRIBUNPALU.COM - Kasus virus corona atau COVID-19 di India kembali mengalami peningkatan.
Dilansir TribunPalu.com dari AFP, kasus virus corona di sana telah menyentuh angka 1 juta per Jumat (17/7/2020).
Kementerian Kesehatan setempat mencatat setidaknya ada 1.003.832 kasus yang terkonfirmasi positif di sana.
• Peringatan Dini Cuaca Ekstrem, Sabtu 18 Juli 2020: 12 Wilayah Berpotensi Hujan Disertai Kilat
Angka tersebut diperoleh setelah adanya penambahan kasus baru sebanyak 34.956 orang dalam 24 jam terakhir, sebagaimana diwartakan CNN.
Dikatakan ini merupakan penambahan kasus tertinggi yang pernah dicatat oleh negara berjuluk Anak Benua tersebut.
Adapun dari keseluruhan jumlah itu, lebih dari 630 ribu pasien telah dinyatakan sembuh di samping ditemukannya 25.600 kematian.
Sementara itu, menurut data yang dihimpun oleh Universitas Johns Hopkins (JHU), India saat ini menduduki peringkat ketiga dengan kasus terbanyak di dunia.
India juga sekaligus menjadi negara ketiga yang mencatat lebih dari 1 juta kasus COVID-19 setelah Amerika Serikat dan Brasil.
Diketahui saat ini Amerika mencatat 3,5 juta kasus, sementara Brasil mencatat 2 juta kasus.

• Data WNI Positif COVID-19 di Luar Negeri 17 Juli 2020: Tambahan Pasien Sembuh di Belgia dan Qatar
Sebagai informasi, jumlah kasus virus corona secara global saat ini berada di angka 13.808.626 kasus.
Dari jumlah tersebut sebanyak 589.978 pasien dilaporkan meninggal dunia.
Sementara, jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh ialah sebanyak 7.716.636 orang.
Berikut adalah data COVID-19 di 10 negara dengan kasus tertinggi.
Catatan: data dapat berubah sewaktu-waktu
1. Amerika Serikat: 3.576.221 kasus
2. Brasil: 2.012.151 kasus
3. India: 1.003.832 kasus
4. Rusia: 751.612 kasus
5. Peru: 341.586 kasus
6. Afrika Selatan: 324.221 kasus
7. Meksiko: 324.041 kasus
8. Chili: 323.698 kasus
9. Inggris: 294.116 kasus
10. Iran: 267.061 kasus
(TribunPalu.com/Clarissa)