Thomas Uber Cup 2020
BREAKING NEWS: Hasil Drawing Thomas Uber Cup 2020, Tim Putra dan Putri Indonesia Dapat Grup Aman?
BWF secara live streaming kanal YouTube ofisialnya telah melaksanakan pengundian untuk Thomas Uber Cup 2020. Indonesia di grup aman?
TRIBUNPALU.COM - Berikut hasil drawing Thomas Uber Cup 2020 yang disajikan di pertengahan artikel.
BWF secara live streaming kanal YouTube ofisialnya telah melaksanakan pengundian untuk Thomas Uber Cup 2020.
Tahun ini Thomas Uber Cup menjadi turnamen perdana bagi dunia bulutangkis.
Akibat dari wabah pandemi Covid-19, Badminton Wolrd Federation (BWF) telah mengumumkan penundaan rangkaian turnamen di bulan Mei hingga Juli 2020.
Sebelumnya, All England menjadi turnamen pamungkas yang diselenggarakan hingga akhirnya BWF resmi menunda belasan turnamen internasional.
Padahal dalam rentang akhir Maret hingga September ada beberapa ajang bergengsi seperti Malaysia Open Super 750, Indonesia Open Super 1000, hingga Olympic Tokyo ikut terdampak akibat wabah ini.

• Jelang Thomas & Uber Cup 2020; Begini Tahap Pembagian Slot hingga Jadwal Laga Kualifikasi
Namun, ada turnamen penting yang terus diperjuangkan agar tetap terselenggara, yakni Thomas Uber Cup 2020.
Ajang dua tahunan itu akan menjadi turnamen perdana setelah semua turnamen terdampak Covid-19.
Mulanya, Thomas Uber Cup 2020 akan digelar pada 16-24 Mei mendatang di Aarhus, Denmark.
Kemudian pelaksanaannya diundur tiga bulan ke depan atau tepatnya pada 15-23 Agustus.
Namun, melihat situasi pandemi yang belum tuntas, BWF kembali mengumumkan tanggal baru untuk Thomas Uber Cup 2020.
• Jarang Terekspos, Ini Kisah Marcus Gideon Berkarier di Badminton: Sering Nangis karena Diejek Pendek
Dikutip dari laman BWF, hal ini dipilih karena adanya keputusan Pemerintah Denmark pada Senin (6/4/2020) untuk memperpanjang masa lockdown hingga akhir Agustus.
BWF bersama Asosiasi Badminton Denmark telah menemukan kesepakatan untuk menyelenggarakan Thomas & Uber Cup 2020 pada 3-11 Oktober.
Menurut Sekretaris Jendral BWF, Thomas Lund keputusan ini adalah solusi terbaik sebab harus tetap memprioritas kesehatan dan keselamatan jajaran komunitas bulutangkis.
“Prioritas utama kami adalah kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan atlet, staf, sukarelawan, hakim, dan seluruh komunitas bulutangkis," kata Thomas Lund.

• Injak Usia 25 Tahun, Kevin Sanjaya Ungkap Harapan dalam Berkarier: Yang Belum Tercapai Masih Banyak
Hal ini juga demi mematuhi aturan World Health Organization (WHO) sehubungan dengan larangan menggelar acara massal selama wabah Covid-19.
“Kami mendengarkan saran dari World Health Organization (WHO), berbagai pakar kesehatan, otoritas lokal dan Pemerintah Denmark dan jelas bahwasanya menjadi tuan rumah acara besar seperti TOTAL BWF Thomas dan Final Piala Uber sebelum September akan sulit," lanjutnya.
Pihaknya juga menyebut akan terus memantau perkembangan situasi Covid-19 sehingga memungkinkan adanya perubahan lagi jika keadaan belum membaik.
"Kami yakin bahwa kami dapat menggelar kejuaraan yang aman dan sukses pada tanggal baru 3-11 Oktober, sementara setiap saat kami memantau situasi dengan cermat jika keadaan berubah lagi," tutupnya.
• Mohammad Ahsan Sebut All England 2019 jadi Titik Balik: Sudah Dianggap Selesai, Tapi Bangkit Lagi
CEO Badminton Denmark, Bo Jensen turut angkat bicara mengenai perhelatan ajang besar ini.
“Sangat menyedihkan bagi kami untuk mengubah tanggal lagi. Namun, kekhawatiran utama kami adalah keamanan semua yang terlibat dalam waktu yang sangat tidak pasti ini," kata Bo Jensen.
Diakuinya, Thomas & Uber Cup 2020 ini menjadi kebanggaan Denmark lantaran didapuk menjadi tuan rumah dari luar Asia.
"Ini masih merupakan prestasi bagi kami untuk menjadi negara pertama di luar Asia yang menjadi tuan rumah TOTAL BWF Thomas & Uber Cup 2020 dan kami berharap untuk menyambut para penggemar, pemain, relawan, ofisial dan staf dengan cara yang paling aman," lanjutnya.

Hari ini BWF telah melaksanakan pengundian peserta Thomas Uber Cup 2020.
Untuk ajang beregu putri, Indonesia berada di Grup B bersama musuh kuat Korea Selatan, Malaysia, dan Australia.
Berada di Grup B, Indonesia mungkin akan susah mendapatkan gelar juara grup demi masuk ke babak selanjutnya.
Berikut hasil drawing tim Uber Cup 2020:
Grup A
- Jepang
- Taiwan
- Mesir
- Spanyol
Grup B
- Korea Selatan
- Indonesia
- Australia
- Malaysia
Grup C
- Thailand
- Denmark
- Skotlandia
- Kanada
Grup D
- China
- India
- Prancis
- Jerman
Sementara untuk beregu putra, Indonesia menjadi unggulan pertama di Grup A.
Lagi-lagi Indonesia akan berhadapan dengan 'Negara Tetangga' untuk memperebutkan gelar juara grup.
Namun tim putra Indonesia berpeluang besar untuk memperebutkan gelar juara.
Berikut hasil drawing tim Thomas Cup 2020:
Grup A
- Indonesia
- Malaysia
- Belanda
- England
Grup B
- China
- Taiwan
- Australia
- Prancis
Grup C
- Denmark
- India
- Jerman
- Algeria
Grup D
- Jepang
- Korea Selatan
- Thailand
- Kanada
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)