Potret 5 Atlet Bulutangkis Rayakan HUT RI, Kevin Sanjaya: Ini Pertama Kalinya Saya Sampai Menangis

TRIBUNPALU.COM - Sebagai sosok yang berkontribusi mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional, tak heran jika jiwa nasionalis para atlet bulutangkis melekat kuat.

Terlebih saat perayaan Hari Ulang Tahun ke-75 Republik Indonesia, para atlet kompak memeriahkan hari kemerdekaan di media sosial mereka.

Tak hanya sekadar unggahan biasa, atlet nasional bulutangkis juga membagikan momen-momen berkesan selama mereka berjuang mengibarkan sang pusaka dan mengumandangkan 'Indonesia Raya' di turnamen internasional.

Misalnya, ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo yang kompak membagikan momen kemenangan di ajang Asian Games 2018.

Bahkan momen yang dipilih Kevin Sanjaya adalah momen yang bisa membuatnya menangis.

Sementara, sang legenda hidup bulutangkis, Hendra Setiawan memamerkan dua momen sekaligus dalam unggahannya.

Fajar Alfian juga mengenang kejayaannya saat bisa bersaing dengan seniornya di BWF World Championships 2019.

Tak kalah, Muhammad Rian Ardianto juga memilih momen tertentu yang membuatnya sangat bersyukur.

• Media Asing Ulas Kegagahan Bulutangkis Indonesia, Marcus Gideon: Semua Orang Berharap Kami Menang

Lantas seperti apa potret pebulutangkis nasional menyemarakkan kemerdekaan Indonesia kali ini?

Berikut TribunPalu.com rangkum dari akun Instagram pribadi atlet nasional Indonesia:

1. Hendra Setiawan

Kapten tim bulutangkis nasional itu membagikan dua foto yang digabung dalam kolase untuk mengenang kembali rasa bangganya bisa mengharumkan bangsa di kancah internasional.

Kedua foto itu diambil pada tanggal yang sama yakni 16 Agustus tahun 2008 dan 2015.

Ya, apalagi kalau bukan momen kemenangannya bersama Markis Kido di Olympic Beijing 2008.

Sementara momen kedua ialah saat ia bersama Mohammad Ahsan menjadi juara dunia pada ajang BWF World Championships 2015 yang diselenggarakan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.

"Happy Independence Day Indonesia. What a great memory for me. 12 years and 5 years ago. I was really proud that I could contribute Gold Medal for my country,"

"Selamat Hari Kemerdekaan Indonesia. Sungguh kenangan yang luar biasa bagi saya. 12 tahun 5 tahun yang lalu. Saya sangat bangga bisa menyumbangkan Medali Emas untuk negara saya," tulis @hendrasansan, Senin (17/8/2020).

• Hendra Setiawan Ungkap Kenangan Pahit selama Berkarier, Akui Penyesalan saat Gagal di Olympic 2016

2. Marcus Fernaldi Gideon

Memiliki sederet prestasi yang luar biasa, Marcus Gideon justru memilih momen kemenangan di Asian Games 2018 untuk diunggah dalam media sosialnya.

Pada 28 Agustus 2018, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya berhasil merebut kemenangan laga individu cabang olahraga bulutangkis melawan rekan senegaranya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kemenangan itu juga sulit mereka raih, sebab harus melalui rubber game dengan skor penentuan yang sangat ketat.

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya menang 13-21, 21-18, dan 24-22 atas Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

• Jarang Terekspos, Ini Kisah Marcus Gideon Berkarier di Badminton: Sering Nangis karena Diejek Pendek

Marcus Gideon merasa bangga sekaligus terharus atas kemenangan itu.

Hal itu ia ungkapkan di unggahanny pada dua tahun silam.

"'win by grace'. thanks God buat berkat yang selalu ada buat saya.

bangga dan terharu akhirnya bisa menyanyikan lagu indonesia raya di ajang asian games 2018. thank you indonesia for having me!

mudah2an kedepan bisa terus membanggakan indonesia. aminn," tulis @marcusfernaldig pada 28 Agustus 2018.

• Sulit Hadapi Endo/Watanabe, Marcus Gideon Akui Final All England 2020 jadi Kekalahan Paling Nyesek

2. Kevin Sanjaya Sukamuljo

Selaras dengan tandemnya, Kevin Sanjaya juga mengunggah momen podium Asian Games 2018.

Kemenangan emosional itu kembali ia unggah untuk merayakan hari kemerdekaan ke-75 RI tahun ini.

Dalam kemenangan itu, Kevin Sanjaya mengaku terharu bisa memenangkan laga presitisius itu.

Bahkan pemandangan tak biasa terlihat dari wajah Kevin Sanjaya.

Sebab saking bangganya ia sampai menangis saat melakukan selebrasi.

Padahal sebelumnya ia kerap menjuarai turnamen yang lebih besar seperti All England 2017.

• Injak Usia 25 Tahun, Kevin Sanjaya Ungkap Harapan dalam Berkarier: Yang Belum Tercapai Masih Banyak

Dikutip dari rilis Badmintonindonesia.org, Kevin Sanjaya mengaku isak tangis itu baru pertama kali terjadi selama ia berkarier.

"Saya sampai sudah tidak bisa ngomong apa-apa, cuma menangis. Ini pertama kalinya saya sampai menangis kayak gitu. Sebelumnya, saya tidak pernah menangis waktu juara," ujarnya.

Tak hanya itu, atlet kelahiran Banyuwangi itu juga merasakan kehadiran keluarga yang turut merayakan langsung keberhasilannya.

"Waktu saya ke warming up court selesai pertandingan, Papa cuma peluk saya, bilang selamat dan terima kasih. Mama saya tidak bisa datang jadi kasih ucapannya via WhatsApp," ucap atlet bulu tangkis yang merupakan anak bungsu dari dua bersaudara itu.

Kevin Sanjaya mengaku begitu lega bisa menjadi juara Asian Games 2018.

"Banyak yang bilang kami juaranya cuma turnamen superseries saja, tapi belum terbukti di major event," ungkap pebulutangkis kelahiran 2 Agustus 1995 itu.

• Marcus/Kevin Kerap Berpose dengan Sang Merah Putih, Ini Aturan Khusus demi Bawa Bendera ke Podium

4. Fajar Alfian

BWF World Championships 2019 adalah laga berkesan yang dipilih Fajar Alfian untuk ia kenang kembali.

Dalam unggahan itu tampak ia sedang memegang tongkat dengan bendera yang berkibar di tengah lapangan St. Jakobshalle, Basel, Swiss pada 24 Agustus 2019.

Pada kejuaraan bergengsi itu, Fajar Alfian/Rian Ardianto harus puas menjadi runner up usai kalah dari senior mereka, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Kemenangan itu yang membawa ganda putra Indonesia makin mendominasi ranking lima besar dunia.

Tak heran jika Fajar Alfian memilih momen tersebut untuk mengenang kebanggaannya di kancah internasional.

Sebab di kejuaraan itu, Fajar Alfian bersama Rian Ardianto dan pasangan seniornya berhasil mengumandangkan lagu Indonesia Raya di negeri orang.

• Bangun Chemistry Bareng Tandem yang Pendiam, Fajar Alfian Kerap Pakai Tingkah Jahil ke Rian Ardianto

5. Muhammad Rian Ardianto

Berbeda dengan tandemnya, Rian Ardianto justru memilih momen Asian Games 2018.

Menjadi runner up di ajang multi event itu, Rian Ardianto mengaku sangat bersyukur bisa melewati turnamen hingga babak final.

"Syukur Alhamdullilah juga bisa sampai final. Kita tadi mungkin kalah rejeki saja dan di poin terakhir mereka lebih percaya diri," kata Rian Ardianto seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org.

Rasa syukur itu juga ia ungkapkan di unggahannya pada momen kemenangan tersebut.

"Alhmdulillah selalu bersyukur apapun hasilnya, terimakasih semua doa dan supportnya, insyaAllah ke depan lebih baik lagi," tulis @rianardianto pada 28 Agustus 2018 silam.

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)