Lutfi Agizal Pamer Impression IG-nya Naik setelah Pembahasan 'Anjay', Ernest: O Gitu Yaudah Lah Ya

Komika Ernest Prakasa kembali menyoroti Lutfi Agizal terkait postingannya di akun media sosial.

KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN MOZES
Ernest Prakasa 

TRIBUNPALU.COM - Komika Ernest Prakasa kembali menyoroti Lutfi Agizal.

Kali ini Ernest Prakasa menyoroti unggahan di akun Instagram Story Lutfi Agizal.

Baru-baru ini setelah ramai pembahasan kata 'anjay', Lutfi Agizal membagikan impression akun Instagramnya yang meningkat.

Dalam unggahan tersebut impression Lutfi Agizal terlihat telah mencapai 77 juta lebih.

Di unggahannya itu, Lutfi Agizal menilai bahwa edukasi soal kata 'anjay' yang dia lakukan telah berhasil.

Hal ini terlihat dari impresi yang cukup tinggi.

Sindir Lutfi Agizal, Ernest Prakasa: Dia Kalau Nonton Youtube Uus Bisa Setruk Gue Rasa

Namun, rupanya ada satu hal yang menarik perhatian Ernest Prakasa dalam unggahan tersebut.

Di pojok kiri ada tulisan promo endorse/pp.

Dari hal ini Ernest Prakasa mempunyai simpulan tersendiri terkait dengan tujuan Lutfi Agizal membahas kata 'anjay'.

Hal ini diungkapkan Ernest Prakasa lewat cuitan di akun Instagramnya.

"Gw menemukan ini di IG Stories Bung Anjay, di-pinned di highlites. Arahkan mata ke pojok kiri atas, lalu mari kita bilang: OGITUYAUDAHLAHYA," tulis Ernest Prakasa.

Tak hanya sekali, sebelumnya Ernest Prakasa juga sempat melayangkan sindiran untuk Lutfi Agizal.

Lewat cuitan di akun Twitternya, Ernest Prakasa melontarkan sindiran untuk Lutfi Agizal.

"Si bocah yang mempermasalahkan istilah anjay itu kalo nonton yutub @uusbiasaaja
bisa setruk gw rasa," tulis Ernest Prakasa.

Seperti diketahui Lutfi Agizal saat ini tengah menjadi perhatian publik terkait pembahasan kata 'anjay' yang menurutnya memiliki makna kasar.

Lutfi Agizal bahkan melaporkan kata 'anjay' ke Komnas Perlindungan Anak.

Dan rupanya laporan Lutfi Agizal tersebut mendapatkan respon dari Komnas Perlindungan Anak.

Dalam laman media sosialnya, Komnas Anak merilis imbauan agar khalayak berhenti menggunakan istilah atau kata 'anjay'.

"Jakarta, 29 Agustus 2020, untuk menjawab pertanayan dan pengaduan masyarakat kepada Komisi Nasional Perlindungan Anak terkait sedang banyaknya perbincangan mengenai istilah "anjay" sehingga viral di media sosial," kutip TribunnewsBogor.com dari rilis yang beredar di akun @komnasanak, Sabtu (29/8/2020).

Dalam rilis tersebut, ada beberapa bahasan terkait kata 'anjay'.

 Lutfi Agizal Hentikan Pembahasan Kata Anjay: Saya dan Tim Mohon Maaf Sebesar-besarnya

 Polemik Kata Anjay, Lutfi Agizal Minta Maaf: Saya Tidak Bermaksud Memecahbelah Bangsa

Khayalak diminta memperhatikan banyak hal sebelum mempergunakan kata 'anjay' dalam kalimat sehari-hari.

"Penggunaan istilah "anjay" harus dilihat dari berbagai sudut pandang, tempat, dan makna,"

Jika kata 'anjay' dimaksudkan sebagai kata pengganti ucapan salut atau bermakna kagum atau suatu peristiwa serta tidak mengandung kekerasan atau bully, maka penggunaannya bisa dimaklumi alias tidak apa-apa.

Namun, jika istilah 'anjay' digunakan sebagai sebutan untuk merendahkan martabat seseorang maka hal itu termasuk dalam salah satu bentuk kekerasan verbal yang dapat dilaporkan sebagai tindak pidana.

"Oleh sebab itu harus dilihat perspektifnya, karena penggunaan istilah "anjay" sedang viral di tengah-tengah pengguna media sosial dan anak-anak," tulis Komnas Anak dalam rilis.

Sebagai kesimpulan, Komnas Anak pun meminta khalayak untuk memperhatikan makna dari kata 'anjay'.

Karenanya, Komnas Anak mengimbau agar publik tidak lagi menggunakan kata 'anjay' dalam kalimat sehari-hari.

"Jika istilah anjay mengandung unsur kekerasan dan merendahkan martabat seseorang adalah salah satu bentuk kekerasan atau bully yang dapat dipidana. Baik digunakan dengan cara dan bentuk candaan, namun jika unsur dan definisi kekerasan terpenuhi. Sesuai dengan UU RI No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak.

Sebagai pejuang penolakan kata 'anjay', Lutfi mengaku puas.

Ia pun berucap syukur karena akhirnya ada imbauan resmi soal pelarangan penggunaan kata 'anjay'.

Dokter Tirta Sebut Lutfi Agizal Terlalu Berlebihan

Tak hanya Ernest Prakasa sebelumnya, influencer Dokter Tirta juga memberikan komentar untuk Lutfi Agizal.

Lewat kolom komentar di unggahan Lutfi Agizal, Dokter Tirta mengungkapkan pendapatnya.

 Semprot Komnas PA yang Fokus Soal Polemik Anjay, Wakil Ketua DPR: Larangan yang Tak Ada Manfaatnya

 Putra Iis Dahlia Terang-terangan Tulis Kata Anjay di Akun Media Sosialnya, Sindir Lutfi Agizal?

Menurut Dokter Tirta, apa yang dilakukan Lutfi Agizal tersebut sangat berlebihan.

Dokter Tirta menilai bahwa saat ini lebih banyak hal yang harus lebih diperhatikan seperti Covid-19 atau pemulihan ekonomi.

Lantas Dokter Tirta menyarankan agar Lutfi Agizal menghentintak laporannya dan lebih menikmati hidup.

"Oh baru baca akhirnya. Ternyata mengenai tulisan anjay.

Nek aku: okeh urusan laen yg lebih urgent. Anjay. Ja***k, A**. Itu kata2 yg jujur saya sering ucapin bareng kawan saya.

Dan setau ku aku belajar sejak sd itu. Tapui di depan anak2 ku aku ra bakal nyangkem kae.

Menurutku tindakanmu ke kpai, berlebihan sir.

Mbok uwis. Negara masih gaduh perkara covid, uu penyiaran, pemulihan ekonomi. Saranku. Uwis ae. Nikmati idup, Wis wis bubar," tulis Dokter Tirta.

Mendapatk komentar dari Dokter Tirta, Lutfi sontak memberi balasan.

Alih-alih menanggapi saran Dokter Tirta, Lutfi Agizal justru mengajak untuk membahas tentang Covid-19.

"@dr.Tirta bahas ttng covid wae yu dok? Aku WA yoo," balas Lutfi Agizal.

 Anggota DPR Nilai Hukuman Pidana Jika Ucapkan Anjay Terlalu Berlebihan: Itu Bahasa saat Ngeteh

Dokter Tirta merespon laporan Lutfi Agizal soal kata 'anjay'.
Dokter Tirta merespon laporan Lutfi Agizal soal kata 'anjay'. (Instagram.com @lutfiagizal)

Lutfi Agizal Hentikan Pembahasan Kata 'Anjay'

Setelah heboh diperbincangan banyak pihak, Lutfi Agizal akhirnya memberi klarifikasi terkait pembahasan kata 'anjay' tersebut.

"Saya ingin menyudahi pembahasan kata anjay ini di konten YouTube saya," jelas Lutfi Agizal.

Pernyataan tersebut diungkapkan Lutfi dalam sebuah video yang ia unggah di kanal YouTube- nya yang berjudul "Klarifikasi: AKhir Kisah Anja*y.. "Bahasa Menunjukkan Bangsa".

 Polemik Kata Anjay, Lutfi Agizal Minta Maaf: Saya Tidak Bermaksud Memecahbelah Bangsa

 Lutfi Agizal Pamer Laporannya Direspon Komnas Perlindungan Anak, Dokter Tirta: Tindakanmu Berlebihan

Lutfi bermaksud mengupasnya dari beragam lima sisi, termasuk dari pemuka agama hingga lawyer.

Namun baru dua narasumber yang ia datangkan sejauh ini, yakni ahli bahasa dan psikolog, konten yang ia buat tersebut mendapat sorotan dari berbagai pihak.

Kontennya menuai pro kontra, ada yang mendukung namun banyak pula yang mengkritik karena hal itu dirasa tidak penting.

 Nikita Mirzani Geram Lihat Lutfi Agizal Pamer Laporannya Direspon Komnas Anak: Akun Ini Direport Aja

Sadar mendapat sorotan yang kuat, kini Lutfi pun menyatakan akan menghentikan pembahasan kata anjay dan tak akan meneruskannya.

"Dikarenakan terjadi banyak hal dan banyaknya masukan kepada saya, saya tentunya tidak ingin mempermasalahkan dan menjadikan ini sebuah masalah yang jauh lebih besar," ungkap Lutfi dalam pernyataanya.

Ia sudah tak mau ikut campur jika nanti kedepannya ada instansi, LSM atau lembaga pemerintahan yang melanjutkan pembahasan tentang kata anjay itu.

"Apabila ada instansi ada LSM atau lembaga pemerintahan yang ingin melanjutkan untuk mengkaji atau membahas mengenai fenomena yang viral ini, saya kembalikan kepada pihak-pihak tersebut, namun saya pribadi sudah tidak akan membahas ini lagi," terangnya.

Setelah pembahasannya bersama dua narasumber, Lutfi menyadari jika kata anjay adalah kata yang bersifat multitafsir.

"Demi kenyamanan kita bersama dikarenakan setelah saya rilis dari dua narasumber ini terdapat dua hal yang saya tangkap, yaitu kata anjay ini memiliki multi tafsir yang bisa diartikan A dan bisa diartikan B," kata Lutfi.

"Namun juga penggunaan kata-kata ini harus melihat pada kondisi tujuan untuk melihat kalimat tersebut, tentunya bisa kalimat positif bisa juga untuk menyakiti ataupun hal negatif," sambungnya.

Lutfi pun minta maaf jika konten yang ia buat tersebut malah menjadikan permasalahan dan menyakiti hati pihak lain.

"Maksud dari tujuan saya untuk mengangkat konten edukasi ini bukan untuk memecahbelahkan bangsa ini, justu saya hadir ini hanya untuk memberikan sudut pandang yang lain, kalau dirasa menjadi sebuah permasalahan menjadi hal yang menyakiti hati, saya dan tim saya mohon maaf sebesar-besarnya," tuturnya.

"Dan apabila kalian ingin tetap menggunakan kata-kata tersebut, saya mohon untuk dapat digunakan di tempat yang tepat, semoga tidak ada orang yang merasa tersakiti dengan kalimat-kalimat ataupun ucapan-ucapan yang kita omongkan," terang Lutfi.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Klarifikasi Lutfi Agizal Sampaikan Permintaan Maaf dan akan Hentikan Pembahasan Kata 'Anjay',

(TribunPalu.com/Lita) (Tribunnews.com/Tio)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved