Cerita Selebriti

Dijagokan Jadi The Next MasterChef, Bobon Santoso Dapat Penolakan Keras dari Chef Arnold, Siapa Dia?

Dijagokan penggemar untuk jadi The Next MasterChef, Bobon Santoso dapat penolakan keras dari Chef Arnold. Siapa dia sebenarnya?

Kolase TribunPalu.com - Instagram @bobonsantoso x @arnoldpo
Dijagokan penggemar untuk jadi The Next MasterChef, Bobon Santoso dapat penolakan keras dari Chef Arnold. Siapa dia sebenarnya? 

TRIBUNPALU.COM - Ajang pencarian bakat memasak bergengsi di Tanah Air, MasterChef Indonesia Season ketujuh akan segera tayang pekan ini.

Ajang yang digawangi tiga juri utama, Chef Juna, Chef Renatta dan Chef Arnold ini pun mendapat antusiasme tinggi dari penggemarnya.

Menariknya ada satu nama yang kerap disebut warganet dan digadang-gadang menjadi The Next MasterChef, yakni Bobon Santoso.

Kalimat tersebut sering muncul di unggahan akun Instagram resmi MasterChef Indonesia.

MasterChef Season 7 Segera Tayang, Benarkah Bakal Ada Formasi Juri Baru? Chef Arnold Beri Bocorannya

Di setiap unggahan trailer MasterChef Indonesia, ada saja yang menyebut nama Bobon Santoso.

"BOBON PASTI MENANG KLO DIA IKUT," tulis @hanif_zufar.

"BOBON IS THE BEST," komentar @johanes_301.

"ko @bobonsantoso the next master chef," komentar @itsmeyennygraf.

Dan masih banyak lagi dukungan warganet untuk Bobon.

Chef Arnold Penasaran Cerita Sang Adik selama di MasterChef Australia, Reynold Poernomo: Sakit Hati

Namun, Chef Arnold menolak dengan keras nama Bobon Santoso yang dijagokan warganet tersebut.

Bahkan Chef Arnold sampai mengirim pesan kepada Bobon Santoso melalui Direct Message Instagram.

Dengan menuliskan keterangan "Titik.", Chef Arnold mengunggah tangkapan layar pesan itu di akun Twitter pribadinya, @ArnoldPoernomo, Rabu (23/9/2020) sore.

"Kamu bukan masterchef dan tidak akan pernah menjadi seorang masterchef," tulis Chef Arnold.

Cuitan itu pun ramai dikomentari warganet yang mengungkapkan berbagai asumsi mengapa Chef Arnold tidak mau Bobon Santoso menjadi MastefChef Indonesia.

Ada yang bernada candaan ada pula yang serius membeberkan pendapatnya.

Namun, pesan Chef Arnold dibalas Bobon Santoso dan ia unggah di Instagram Story-nya.

Menurutnya, di mata para penggemar yang Bobon sebut 'G*bl*kers', ia sudah menjadi MasterChef yang andal.

Viral BBC Food Dibully karena Masak Nasi Goreng tapi Nasinya Dicuci Dulu, Chef Arnold Beri Pembelaan

Bobon Santoso juga membandingkan kemampuannya yang tidak mungkin dilakukan oleh Chef Arnold.

"Bagi para G*bl*kers gue adalah Chef terbaik sepanjang masa! G*bl*kers balas nggak nih?" tulis @bobonsantoso di Instagram Story-nya, Rabu (23/9/2020) malam.

Tak lama kemudian Bobon Santoso mengunggah tangkapan layar pesan balasannya kepada Chef Arnold.

Ini balasan gue untuk Bapak Arnold yang katanya Chef...

"Bapak Arnold yang katanya 'Chef' gak masalah kalo saya bukan seorang masterchef bagimu. Bagi komunitas dan para G*bl*kers saya, saya adalah masterchef terbaik... Itu faktanya!'"

"Seblak Ceker Biawak, Ular Geprek, Cicak Krispi, Babi geprek amer, Pizza Kecoak, dan masih banyak lagi, tidak akan pernah bisa lakukan Chef lakukan..."

Nih gue tag @arnoldpo bila perlu gua tag juga @gordongram biar dia yang jadi juri siapa sejatinya chef di Negeri ini!"  lanjutnya.

Instagram story @bobonsantoso
Instagram story @bobonsantoso (Tangkapan Layar Instagram Story Bobon Santoso)

Terlepas dari permasalahan itu, siapa sebenarnya Bobon Santoso?

Bobon Santoso adalah seorang YouTuber dengan konten yang ekstrem.

Ia juga baru saja berkolaborasi di Podcast Deddy Corbuzier dan tampil di kanal petualangan milik Stand Up Comedian, Dzawin Nur Ikram.

Kebanyakan konten videonya berisi masakan yang diolah dari bahan-bahan yang tidak biasa.

Akan tetapi, makanan ekstrem itu tetap dimakan untuk mengulas hasil olahannya sendiri.

Bahkan banyak yang menyebutnya sebagai 'Bobon si YouTuber gila' lantaran konten-kontennya yang bisa dibilang menjijikkan.

YouTuber dengan 2,55 juta subscriber ini pernah memasak sandal, burung puyuh yang ia masak dengan Yakult, hingga membuat eksperimen nyeleneh lainnya.

Tak jarang ia juga membuat video eksperimen seperti mandi dengan kuah bakso bahkan berendam di bath up yang diisi saus sambal.

Meski demikian, Bobon Santoso juga memiliki penggemar tersendiri lantaran tingkah lucunya di setiap kontennya.

Tetapi bagi Anda yang mudah merasa jijik, sebaiknya jangan menonton video konten Bobon Santoso.

Viral BBC Food Dibully karena Masak Nasi Goreng tapi Nasinya Dicuci Dulu, Chef Arnold Beri Pembelaan

Sebuah video tutorial memasak dengan menu nasi goreng mendadak viral di media sosial.

Sebagai chef, Arnold Poernomo pun ikut berkomentar soal konten memasak yang viral itu.

Video tersebut adalah satu di antara konten BBC Food, justru menjadi bulan-bulanan warganet lantaran ada salah satu tahapan memasak yang cukup aneh.

Si pendemo masak di dalam video tersebut adalah Hersha Patel.

Topik Istri Bikin Bekal Buat Suami Viral di Twitter, Pembuat Utas Beri Tips Memasak untuk Pemula

Namun, belakangan ini muncul video seorang youtuber Asia yang mengomentari aksi wanita barat itu saat memasak nasi goreng.

Menu nasi goreng memang akrab di kalangan Asia, yang menjadikan nasi sebagai makanan pokok.

Dalam konten tersebut, sang youtubuer berkomentar keras dengan cara Hersha Patel yang dianggap janggal.

Yakni saat Hersha Patel mencuci nasi yang sudah matang dibawah air keran yang mengalir.

Viral cara masak nasi goreng dengan nasi yang dicuci, BBC Food dibully dan dikomentari rasial, Chef Arnold Poernomo beri komentar soal warna kulit.
Viral cara masak nasi goreng dengan nasi yang dicuci, BBC Food dibully dan dikomentari rasial, Chef Arnold Poernomo beri komentar soal warna kulit. (Twitter @aMrazing)

Tentu bagi sebagian orang cara masak itu dianggap tak lazim lantaran biasanya nasi goreng terbuat dari nasi sisa atau nasi pera yang sudah tidak lengket.

Video reaksi youtuber Asia itupun diunggah oleh Alexander Thian, seorang travel blogger di akun Twitternya.

Merasa sependapat dengan sang youtuber, Alexander Thian juga menyebut tahapan itu sangat tidak lazim.

Namun, ia juga menyertakan argumen yang sedikit rasial lantaran menyebut jika orang berkulit putih selalu mengacaukan menu makanan.

"MAU MARAH GAK SIH LIAT INI NASINYA DITIRISKAN LALU DISIRAM WHITE PEOPLE ALWAYS MESS WITH FOOD WHY (tapi ngakak denger aksen hongkong medok)" tulis @aMrazing, Kamis (23/7/2020).

Cuitan Alexander Thian tersebut sudah disukai sebanyak 3,6 ribu likes dan di-retweet sebanyak 3,4 ribu kali.

Kebanyakan komentar di unggahan tersebut menyetujui pendapat Alexander Thian.

"Nasinya dibilas doong. Bilangin Mbak Hersha Patel jangan pernah nyentuh nasi lagi deh," tulis @yuwonooktaf.

"Emosi nontonnya, kenapa sih masak nasinya begitu," tulis @qeeqeee29.

"nasinya ditiriskan, sungguh penistaan terhadap nasi goreng," komentar @annisagstina.

Chef Arnold Unggah Foto Makanan di Siang Hari saat Bulan Ramadan, Kaesang Sontak Beri Pesan Menohok

Melihat cara masak tersebut, Chef Arnold Poernomo pun memberikan pembelaan untuk Hersha Patel.

Ia me-retweet unggahan Alexander Thian, Chef Arnold menjelaskan cara masak dalam konten BBC Food tersebut.

Sebab, sebagai orang yang akrab dengan dunia makanan, Chef Arnold menyebut jika teknik yang dipakai Hersha Patel sudah benar.

Cara yang dilakukan Hersha Patel itu bertujuan untuk membuat nasi tidak lengket dengan cepat.

"Ya well..tapi sebenernya itu cara yang cepet bikin nasi buat nasi goreng selain pake nasi sisa..." tulis @ArnoldPoernomo, Sabtu (25/7/2020).

Tetapi ia berterus terang tidak sependapat dengan Alexander Thian yang menyebut orang kulit putih yang kerap mengacaukan masakan.

Menurutnya, tidak ada hubungannya cara memasak nasi dengan warna kulit, sebab orang Asia pun juga pasti pernah mengacaukan makanan orang putih untuk menyesuaikan selera lidah.

"and no WHITE PEOPLE don’t always MESS with food..org ASIA juga sering MESS with WHITE PEOPLE FOOD. cooking rice got nothing to do with skin color imo.." cuit @ArnoldPoernomo.

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved