Kemenlu Catat Ada 313 WNI yang Dirawat karena Terinfeksi Virus Corona di Luar Negeri

TRIBUNPALU.COM - Pandemi Covid-19 atau virus corona belum bisa dikatakan selesai.

Sebab, berdasarkan data Worldometers, kasus virus corona malah mengalami peningkatan dari hari ke hari.

Sejak kasus pertama ditemukan pada akhir 2019 silam, jumlah kasus konfirmasi positif telah mencapai angka 42,4 juta secara global.

Dari jumlah tersebut sebanyak 9,9 juta pasien di antaranya masih menjalani perawatan atau tercatat sebagai kasus aktif.

Secara lebih rinci dipaparkan, kasus Covid-19 tersebar di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Sampai dengan Jumat (23/10/2020) sore, jumlah kasus di Tanah Air tercatat sebanyak 381.910 orang.

Di sisi lain pemerintah juga mencatat adanya kasus Warga Negara Indonesia (WNI) terinfeksi virus corona di luar negeri.

Baca juga: Update Covid-19 Dunia, Sabtu 24 Oktober: AS Catat Tambahan Kasus Terbanyak, 81 Ribu dalam 24 Jam

Baca juga: UPDATE Virus Corona di Indonesia 23 Oktober: Kasus Positif Bertambah, Total Ada 63.733 Kasus Aktif

Baca juga: Update Covid-19 Sulteng Jumat 23 Oktober 2020: Total 787 Kasus, Ada 12 Kasus Baru & 18 Pasien Sembuh

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melalui Direktorat Pelindungan WNI dan BHI melaporkan, per Sabtu (24/10/2020) pagi WIB, jumlah WNI positif Covid-19 di luar negeri ialah sebanyak 1.665 orang.

Angka tersebut diperoleh setelah adanya penambahan kasus positif di Yordania dan Qatar.

Berikutnya disampaikan, terdapat tambahan pasien sembuh di Kuwait.

Sehingga dapat dirincikan data kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri sebagai berikut.

Total kasus: 1.665 orang

Sembuh: 1.200 orang

Meninggal dunia: 152 jiwa

Dalam perawatan: 313 orang

Sebaran kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri

Di samping update data, Kemenlu juga membagikan infografik persebaran kasus WNI positif Covid-19 di luar negeri.

Ditunjukkan, kasus-kasus tersebut ditemukan di 61 negara dan kapal pesiar.

Berikut data selengkapnya.

1. Aljazair
Total kasus: 3 WNI

2. Amerika Serikat
Total kasus: 105 WNI

3. Arab Saudi
Total kasus: 267 WNI

4. Australia
Total kasus: 8 WNI

5. Azerbaijan
Total kasus: 1 WNI

6. Bahrain
Total kasus: 1 WNI

7. Bahama
Total kasus: 1 WNI

8. Bangladesh
Total kasus: 1 WNI

9. Belanda
Total kasus: 9 WNI

10. Belgia
Total kasus: 6 WNI

11. Brunei Darussalam
Total kasus: 6 WNI

12. Ceko
Total kasus: 7 WNI

13. Chile
Total kasus: 1 WNI

14. Denmark
Total kasus: 1 WNI

15. Ekuador
Total kasus: 1 WNI

16. Ethiopia
Total kasus: 5 WNI

17. Filipina
Total kasus: 32 WNI

18. Finlandia
Total kasus: 2 WNI

19. Ghana
Total kasus: 1 WNI

20. Hong Kong (RRT)
Total kasus: 88 WNI

21. India
Total kasus: 75 WNI

22. Inggris
Total kasus: 22 WNI

23. Irlandia
Total kasus: 1 WNI

24. Italia
Total kasus: 3 WNI

25. Jepang
Total kasus: 3 WNI

26. Jerman
Total kasus: 13 WNI

27. Kamboja
Total kasus: 5 WNI

28. Kazakhstan
Total kasus: 2 WNI

29. Korea Selatan
Total kasus: 41 WNI

30. Uzbekistan
Total kasus: 19 WNI

31. Suriname
Total kasus: 2 WNI

32. Timor-Leste
Total kasus: 2 WNI

33. Kuwait
Total kasus: 137 WNI

34. Kanada
Total kasus: 6 WNI

35. Lebanon
Total kasus: 1 WNI

36. Madagaskar
Total kasus: 1 WNI

37. Makau
Total kasus: 3 WNI

38. Makedonia Utara
Total kasus: 1 WNI

39. Maladewa
Total kasus: 9 WNI

40. Malaysia
Total kasus: 168 WNI

41. Meksiko
Total kasus: 2 WNI

42. Mesir
Total kasus: 14 WNI

43. Mozambik
Total kasus: 1 WNI

44. Nigeria
Total kasus: 2 WNI

45. Oman
Total kasus: 4 WNI

46. Pakistan
Total kasus: 33 WNI

47. Prancis
Total kasus: 4 WNI

48. UEA
Total kasus: 63 WNI

49. Qatar
Total kasus: 155 WNI

50. Rusia
Total kasus: 23 WNI

51. Singapura
Total kasus: 57 WNI

52. Serbia
Total kasus: 2 WNI

53. Spanyol
Total kasus: 13 WNI

54. Sudan
Total kasus: 18 WNI

55. Swedia
Total kasus: 1 WNI

56. Taiwan
Total kasus: 4 WNI

57. Thailand
Total kasus: 1 WNI

58. Turki
Total kasus: 12 WNI

59. Vatikan
Total kasus: 8 WNI

60. Vietnam
Total kasus: 1 WNI

61. Yordania
Total kasus: 2 WNI

62. Kapal Pesiar
Total kasus: 185 WNI

(TribunPalu.com/Clarissa)