Sibuk Kampanye, Begini Cara Calon Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin Bagi Waktu untuk Keluarga

TRIBUNPALU.COM, PALU - Calon Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin mendahulukan urusan keluarga sebelum bersosialisasi di tengah pemilih.

Ibu tiga anak itu menyelesaikan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga di pagi hari kemudian melanjutkan kegiatan politiknya setelah itu.

"Kalau pagi memang saya khususkan untuk keluarga. Begitu pula waktu lowong. Setelah itu baru mengurus politik," ujar perempuan kelahiran Palu, 27 Februari 1974 di teras belakang rumahnya, Jl Tolambu, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Jumat (6/11/2020).

Ketua Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI) Sulteng itu menjadikan kediaman pribadinya sebagai posko pemenangan.

Baca juga: Baswaslu Palu Proses 5 Pelanggaran Netralitas ASN, 2 Dapat Rekomendasi KASN

Baca juga: Pertama Kali ke Palu, Menteri Nadiem Makarim Takjub dengan Hal Ini

Baca juga: Kota Palu Butuh Penerangan Jalan, YLKI Sulteng: Ke Mana Duit Pajak Selama Ini

Saat ditemui TribunPalu.com, pasangan Arena JR Parampasi di Pilwali Palu 2020 itu aktif memberikan masukan kepada timnya untuk agenda kampanye.

Elite Partai Golkar Sulteng itu bahkan memandu timnya dalam penyusunan agenda sosialisasi.

Imelda Liliana Muhidin bukan orang baru di kanca politik.

Di 2019, dia maju sebagai Caleg DPR RI di daerah pemilihan Sulawesi Barat.

Dia juga putri Muhidin M Said,  politisi senior Partai Golkar yang juga Wakil Ketua Banggar DPR RI.

Pasangan nomor urut 4 Imelda-Arena diusung Partai Gerindra dan Partai Golkar yang mengoleksi 11 kursi di DPRD Palu.

Baca juga: Cerita Melaney Ricardo Setelah Sembuh dari Covid-19: Satu Bulan Lebih Rasanya Seperti Dipenjara

Baca juga: Update Covid-19 Sulteng 6 November 2020: Total 213 Kasus Aktif, Ada 100 Pasien di Kota Palu

Baca juga: DKPP Pecat 4 Anggota Bawaslu Banggai Sulteng, Ini Kasusnya

Pilwali Palu 2020 mempertemukan empat kandidat.

Pasangan lainnya adalah Aristan-Muhammad Wahyuddin, diusung Nasdem dan PKS dengan total delapan kursi di DPRD Kota Palu.

Kemudian Hadianto Rasyid-dr Reny A Lamadjido diusung Hanura dan PKB dengan total tujuh kursi di DPRD Kota Palu.

Dan incumbent Hidayat-Habsa Yanti Ponulele diusung PDIP, Demokrat dan PAN dengan total delapan kursi di DPRD Kota Palu.(*)