Minta Kepala Daerah Tak Terlambat Cegah Kerumunan, Doni Monardo: Sudah Berkerumun Baru Dibubarkan

Doni Monardo meminta kepala daerah, pangdam, dan kapolda tak terlambat mencegah terjadinya kerumunan massa.

Intgaram/bnpb_indonesia
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo 

TRIBUNPALU.COM - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta kepala daerah, pangdam, dan kapolda tak terlambat mencegah terjadinya kerumunan massa.

Sebabnya, jika massa sudah terlanjur berkerumun akan susah dibubarkan dan bisa memicu aksi kekerasan.

"Makanya saya minta kepada semua pemimpin di daerah untuk melakukan pencegahan, mengingatkan agar apa yang terjadi di Jakarta minggu lalu tidak terulang di tempat lain," kata Doni lewat keterangan tertulis, Kamis (19/11/2020).

"Kalau massa sudah berkumpul dan kita bubarkan maka bisa terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Pasti jatuh korban. Makanya harus tegas sejak awal, agar kerumunan yang melanggar protokol kesehatan tidak terjadi," lanjut Doni.

Baca juga: Luna Maya Sebut Hobi Travellingnya Didapat dari Orangtua: Mama Naik Mobil sampai ke Afghanistan

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Jumat 20 November 2020: Ada Kesalahpahaman yang Terjadi antara Libra & Kekasih

Baca juga: Ini Alasan Maybank Tak Bisa Ganti Uang Rp 72 Juta Milik Nasabah di Solo yang Hilang

Doni pun berjanji, akan menelpon semua gubernur, pangdam dan kapolda di seluruh Indonesia untuk mengingatkan agar benar-benar menjalankan larangan kerumunan massa.

Ia menambahkan, para pemimpin di daerah harus tegas menjalankan dan mematuhi protokol kesehatan untuk melindungi masyarakat.

Menurut Doni, percepatan penanganan membutuhkan peran serta semua pihak. Tanpa dukungan kolektif dari masyarakat, rantai penyebaran Covid-19 akan terus terjadi.

Menghindari kerumunan, salah satunya, menjadi langkah yang nyata untuk memutus rantai penyebaran tersebut.

"Upaya bersama dalam perubahan perilaku dibutuhkan dalam adaptasi masa pandemi ini. Salus populi suprema lex, keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi," kata Doni.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Doni Monardo : Jangan Sampai Massa Sudah Berkerumun Baru Dibubarkan", 
Penulis : Rakhmat Nur Hakim
Editor : Dani Prabowo

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved