Palu Lifestyle

Industri Kreatif Palu Go Digital, Order Kuliner Roti Panggang Sudah Pakai Barcode

Dua tahun pasca-bencana alam, gempa, tsunami dan likuefaksi 2018 lalu, sejumlah industri kuliner kreatif, Kota Palu mulai go digital.

Editor: Tamzil Thahir
TribunPalu.com/Putri_Safitri
INDUSTRI KREATIF PALU - Cafe dan Resto Ropang Plus-Plus (RPP) Palu, Kamis (28/1/2021) misalnya, mulai menggunakan aplikasi scan barcode untuk mengoder menu andalan kafe millennial ini. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Putri Safitri

PALU, TRIBUNPALU.COM - Palu Go Digital. Pandemi membangkitkan sisi lain kreatifitas industri startUp di Kota Palu.

Dua tahun pasca-bencana alam, gempa, tsunami dan likuefaksi 2018 lalu, sejumlah industri kuliner kreatif, Kota Palu mulai go digital.

Selain model transaksi cashless, anak mudanya mulai mempermudah pelanggan saat memesan menu. 

Di Cafe dan Resto Ropang Plus-Plus (RPP) Palu misalnya, mulai menggunakan aplikasi scan barcode untuk mengoder menu andalan kafe millennial ini.

Sekretaris Manajer RPP Cynthia mengatakan, setiap pesanan di warungnya itu menggunakan scan barcode.

“Kami menggunakan barcode dalam proses pemesanan sebagai bentuk pencegahan Covid-19," kata Cynthia kepada TribunPalu.com, Kamis (28/1/2021).

INDUSTRI KREATIF PALU -  Cafe dan Resto Ropang Plus-Plus (RPP) Palu, Kamis (28/1/2021) misalnya, mulai menggunakan aplikasi scan barcode untuk mengoder menu andalan kafe millennial ini.
INDUSTRI KREATIF PALU - Cafe dan Resto Ropang Plus-Plus (RPP) Palu, Kamis (28/1/2021) misalnya, mulai menggunakan aplikasi scan barcode untuk mengoder menu andalan kafe millennial ini. (TribunPalu.com/Putri_Safitri)

Baca juga: Mau Berfoto Ala Jepang dan Instagramble? Datanglah ke Taman Kota Palu Timur

Baca juga: Kenang TrioBencana Sulteng, 60 Pemuda Sigi Bangun Ranjang Gantung di Sigi Likuefaksi Park

Cukup mengatifkan kamera. Lalu mengarahkan ke kertas menu di meja.

Dari smartphone pelanggan akan muncul aneka hidangan di kafe. 

Foto, komposisi menu, dan tentunya harga jual.

Cafe di Jl Tanjung Manimbaya, Kelurahan Tatura Utara, Kecamatan Palu Selatan ini, juga tampil update. 

Guna melepas penat, pengelola menawarkan area indoor dan outdoor.

Menunya khas Asia dan cocok dengan lidah orang Indonesia.

Kafe itu menawarkan Ropang. Ini menu singkatan dari roti panggang.

Bahan dasarnya pisang. Mereka berbagai varian rasa.

Menu andalan di RPP Palu adalah Sate Taichan Umami dan Indomie Kuah Telur Asin, sedangkan untuk hidangan penutup adalah Nutella Bomb.

Kafe itu juga menawarkan kuliner olahan pisang ala Jepang yaitu Banana Sushi dengan ragam topping.

Untuk pecinta K-Pop juga disediakan menu ala Korea yaitu Bibimbab dan Ramyun Plus Plus.

RPP Palu buka setiap hari, Senin sampai Kamis dari pukul 11.00 Wita-23.00 Wita.

Untuk hari Jumat dan Sabtu buka hingga pukul 11.00 Wita-00.00 Wita.

Cafe itu juga menyediakan live musik setiap malam, mulai pukul 19.00 - 23.00 Wita.

Harga menu makanan dan minuman di RPP Palu cukup terjangkau, mulai dari Rp 9 ribu hingga Rp 50 ribu.

"RPP rencana membuka cabang di provinsi berbeda tiap tahun. Target untuk 2022 adalah Kendari," ujar Cynthia.(*)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved