Kabar Duka
Kang Pipit Preman Pensiun Meninggal Dunia, Sempat Koma karena Penyakit Diidap Sejak Syuting Season 4
Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, aktor Ica Naga alias Kang Pipit Preman Pensiun dikabarkan tutup usia pada Jumat (29/1/2021).
TRIBUNPALU.COM - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, aktor Ica Naga dikabarkan tutup usia pada Jumat (29/1/2021).
Ica Naga dikenal lewat perannya sebagai Firmansyah Pitra atau lebih dikenal sebagai Kang Pipit dalam sinetron Preman Pensiun.
Sosoknya menjadi ikonik dalam sinetron bergenre komedi itu.
Sebab, di balik penampilannya yang sangar layaknya body guard, Kang Pipit justru memiliki karakter yang melankolis.
Tak ayal kepergiannya membuat penggemar Preman Pensiun sedih.
Baca juga: Tisna dan Yuli Tak akan Tampil Lagi di Tukang Ojek Pengkolan, Sutradara Ungkap Alur Ceritanya
Kabar meninggalnya Ica Naga dibenarkan oleh seorang kru MNC Pictures, Wilman Natakusuma.
Menurut keterangannya kepada Kompas.com, Kang Pipit meninggal karena penyakit jantung.
Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, Kang Pipit juga sempat mengalami koma.
"Dia sempat koma, enggak sampai satu minggu," kata Wilman Natakusuma kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (29/1/2021).
Lebih lanjut, Wilman Natakusuma mengatakan Kang Pipit sudah mengalami sakit jantung sejak proses syuting Preman Pensiun Season 4.
"Sakit jantung, itu sudah berangsur-angsur dari Preman Pensiun 4. Dia sempat dirawat di RS Intan Husada Garut," lanjutnya.
Jenazah Kang Pipit saat ini akan dibawa dari RS Muhammadiyah Bandung menuju Rancaekek, Jawa Barat.
Baca juga: Kabar Duka, Budi MasterChef Season 4 Meninggal Dunia, Dianggap Pahlawan saat Undur Diri karena Sakit
Profil Ica Naga
Di sinetron Preman Pensiun, tokoh Kang Pipit diduetkan dengan Deny Firadus yang memerankan tokoh Kang Murad.
Awalnya bergabung dengan Jamal, musuh bebuyutan Kang Bahar dan Kang Mus.
Seiring berjalannya waktu, Kang Pipit bergabung menjadi anak buah Kang Mus bersama Murad dan Dikdik di musim kedua sinetron tersebut.
Ada beberapa tingkah Kang Pipit yang kerap membuat orang lain kesal.
Misalnya, Kang Pipit sering meminta makan karena perutnya yang selalu lapar.
Makanan yang sering dimintanya adalah nasi padang.
Saat Kang Pipit masih menjadi preman, dia kerap membaca buku sambil menagih jatah preman.
Dalam kehidupan nyata, Kang Pipit alias Ica Naga memang pernah menjadi seorang preman.
Hal itu pernah dia ceritakan dalam sebuah video di channel YouTube TYSONISME CHANNEL.
"(Saya) sudah merasakan jadi preman," katanya dikutip TribunJabar.id, Minggu (17/5/2020).
Menurut Ica Naga, hidup menjadi preman tak semudah yang orang-orang kira.
Ica Naga mengaku, menjadi preman itu melelahkan.
"Capek sebetulnya mah. Preman itu bukan seperti serigala, ada (sisi) kemanusiaannya. (Misalnya saat harus memilih) mana yang harus dipukul, mana yang tidak dipukul," ujarnya.
Selama menjadi preman, ada prinsip yang dipegang oleh Ica Naga.
Dia tak akan pernah mengundang pertengkaran dengan rekan sendiri.
"Belum pernah saya ada masalah dengan rekan. Saya mah daripada ribut dengan rekan, lebih baik saya mundur sendiri," tegasnya.

Jadi RT saat di Penjara
Akibat "kenakalan" yang dilakukannya, Ica Naga pernah mendekam di balik jeruji besi.
Ia memang tak bicara secara gamblang pernah dipenjara selama berapa tahun.
Namun, dia mengatakan, hidup di dalam sel itu prihatin.
"Tapi sebetulnya hidup di bui (itu adalah) hidup (yang) prihatinnya lebih-lebih (dari di luar)," ujarnya.
Ada pengalaman pahit, ada juga pengalaman berharga yang diperolehnya.
Ica Naga mengaku, pandangan dan pemikirannya justru menjadi lebih luas saat dia di bui.
"(Saya) keluar masuk. (Tapi) yang fatal (itu) yang akhir. Kang Pipit di LP Kebonwaru. Kalau pengalaman di dalam LP itu, (membuat kita menjadi) luas pemikirannya, pemandangannya untuk masa depan. Kalau namanya orang tidak benar, harus masuk dulu LP, mudah-mudahan berubah," katanya.
Baca juga: Pemeran Kang Mus di Preman Pensiun, Epy Kusnandar, Terkena Stroke Ringan
Di dalam penjara, Ica Naga juga punya pengalaman menarik lainnya.
Dia pernah ditugaskan mengurus penghuni LP lain atau menjadi RT.
Saat ada pembesuk datang dan memberi uang ke salah satu penghuni, Icaa Naga akan mengatur sebagian uang itu untuk dibelikan makanan.
Makanan itu akan dibagikan ke rekan-rekan penghuni lain.
"Alhamdulillah mengalami (jadi RT). (Jadi) kalau ada uang dari besukan orang lain, jangan dihabiskan semuanya, buat besok lagi," katanya.
Ica Naga juga pernah merasakan dioper dari satu LP ke LP lainnya.
Dia mengatakan, dulu itu kapasitas LP harus seribu.
"Jadi yang sebagian dioper. Ada yang (penghuni dioper) ke Nusakambangan, ke Cirebon, ke Cipininang, ada Sukamiskin," katanya.
Candaan Jadi Kenyataan
Ica Naga tak menyangka sekarang dia menjadi pesinetron terkenal.
Dia bercerita, jauh sebelum terkenal pernah berkelakar mengenai bermain di sinetron.
"(Dulu) kalau saya jalan-jalan ke kampung, suka ada yang (mengaku) kenal. Terus saya jawab, 'lihat saja di TV jam 5', eh sekarang beneran. Kok saya jadi main sinetron?" katanya.
Dengan bermain di Preman Pensiun, Ica Naga mengaku menjadi punya banyak saudara.
Hidupnya kini berubah drastis, hampir 100 persen.
"Alhamdulillah sekarang, dari anak kecil sampai dewasa jadi ingin difoto (dengan saya)," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Meninggal, Kang Pipit Preman Pensiun Sempat Alami Koma", dan Kompas TV dengan judul Ini Sosok Ica Naga Pemeran Kang Pipit Preman Pensiun yang Baru Meninggal