KKB Kembali Berulah, Seorang Warga Sipil di Intan Jaya Kena Tembakan di Bagian Pipi
"Ya tadi ada penembakan tadi sore. Katanya luka di pipi," ujar Wayan saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin.
TRIBUNPALU.COM - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali berulah di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua.
Anggota KKB menembak seorang warga sipil di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaua, Senin (8/2/2021) sore.
Kapolres Intan Jaya AKBP I Wayan G Antara mengatakan, korban selamat dan dirawat di Pusksesmas Bilogai.
"Ya tadi ada penembakan tadi sore. Katanya luka di pipi," ujar Wayan saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin.
Wayan belum bisa memberi keterangan lebih jauh karena masih menunggu laporan dari lapangan.
Saat ini, kata Wayan, situasi di Distrik Sugapa berstatus siaga.
"Situasi siaga, kalau dibilang aman ya tidak aman, dibilang tidak aman ya aman," kata dia.
Korban penembakan itu bernama Ramli yang mengalami luka di bagian pipi. Insiden penembakan itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIT.
Saat ini, Ramli masih dalam keadaan sadar dan dirawat di Puskesmas Bilogai.
Tim Satgas I , Personel Polsek Sugapa dan BKO Polres Intan Jaya berada di lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan.
Sebelumnya, Bupati Intan Jaya Natalis Tabuni mengaku tak berada di Distrik Sugapa sejak awal 2021. Natalis Tabuni dan jajarannya tak bisa menjalankan roda pemerintahan dengan optimal.
Sugapa merupakan ibu kota Kabupaten Intan Jaya. Natalis membeberkan sejumlah alasan dirinya tak berada Sugapa, Intan Jaya.
Pertama, ia dan jajarannya sedang mempersiapkan APBD 2021 di Nabire. Hal ini dilakukan karena tak ada jaringan internet di Sugapa.
Kedua, dirinya sempat terpapar Covid-19 sehingga harus melakukan karantina mandiri hingga sembuh.
Alasan terakhir adalah faktor keamanan. Tak cuma Natalis, ASN di wilayah itu juga merasa tak nyaman karena kondisi Intan Jaya yang kurang aman.