Puasa Ramadhan 2021
Apakah Bergunjing atau Gibah di Bulan Ramadhan Membatalkan Puasa?
Apakah bergunjing atau gibah membatalkan puasa? Bagaimana hukumnya dalam Islam? Bolehkan seorang muslim bergunjing?
Berkaitan dengan seluruh maksiat, seluruh maksiat mengurangi pahala puasa.
Jabir Bin Abdillah berkata : "Kalau kamu berpuaa maka berpuasalah pula pandanganmu, pendengaranmu dan lisanmu,
dan jangan kau jadikan hari puasamu seperti hari tidak berpuasa" - Latho'if Al Ma'Arif 1/168, Asy Syamilah
Nabi Muhammad SAW melarang hal tersebut.
"Kalau salah seorang dari kalian sedang berpuasa, jangan dia berkata-kata kotor, kenapa? karena akan mengurangi, menyedot pahalanya"
Ustadz Firanda menjelaskan jika seseorang berpuasa, jangan berbicara dengan teriak.
"Teriak-teriak itu tidak ada dosa nya. Namun, hal tersebut tidak ada manfaatnya," jelasnya.
"Dan, jangan melakukan hal-hal yang bodoh, jangan maksiat," tambahnya
Kalau ada orang mencaci maki dia atau mengajak berantem, maka jangan dia layani katakan aku sedang berpuasa (HR. Bukhari dan Muslim)
Ustadz Firanda mengingatkan ketika seseorang sedang berpuasa jangan gibah dan jangan maksiat.
"Ada orang maki-maki dia, jangan dilayani, karena itu semua akan mengurangi pahala kita," jelasnya.
Gibah atau menggunjing memang tidak membatalkan puasa, namun mengurangi pahala puasa.
"Semakin banyak dia gibah semakin banyak pahalanya kena roaming, dan bisa jadi seseorang akhirnya tida meraih pahala sama sekali," tambahnya.
Sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW :"Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak meraih dari puasanya kecuali hanya lapar dan dahaga," (HR. Ath-Thabrani)
(TribunPalu.com/DindaNalifa)