Ibu Hamil 3 Bulan di Matraman Jakarta Timur Tewas, Gagal Selamatkan Diri saat Kontrakannya Terbakar

Seorang ibu hamil bernama Deby (28) menjadi korban tewas dalam insiden kebakaran yang terjadi di rumah tempatnya mengontrak, Kamis (25/3/2021).

pexels.com/pixabay
ILUSTRASI pemadaman api kebakaran. Seorang ibu hamil bernama Deby (28) menjadi korban tewas dalam insiden kebakaran yang terjadi di rumah tempatnya mengontrak, Kamis (25/3/2021). 

Total kerugian dari kebakaran tersebut diperkirakan hampir Rp1 miliar.

Baca juga: Detik-detik Sopir Tewas Tabrak Truk di Tol Cipali, Diduga Karena Tidak Jaga Jarak Aman

10 Orang Tewas

Peristiwa kebakaran hebat terjadi di Jalan Pisangan Baru III, RT 06/RW 10, Pisangan Baru, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (25/3/2021).

Sebanyak 10 orang meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Kasi Ops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, peristiwa kebakaran itu dilaporkan sekira pukul 04.50 WIB.

“Untuk objek yang terbakar kontrakan 5 pintu yang dihuni lima KK (Kepala Keluarga), terdiri dari 15 jiwa,” ucap Gatot, Kamis (25/3/2021).

Nahas, 10 dari 15 korban kebakaran itu dilaporkan meninggal dunia setelah tak bisa menyelamatkan diri dalam peristiwa tersebut.

"Korban jiwa sebanyak 10 orang," kata Gatot.

Berdasarkan keterangan saksi, Nanang (37), dirinya melihat api sudah membesar dan motor yang ada di dalam rumah sudah terbakar.

“Setelah menyelamatkan anak istrinya keluar, dia sudah nggak bisa masuk lagi (menuju lokasi kebakaran) karena api membesar,” kata Gatot.

Baca juga: Histeris Lihat Suaminya Tewas Tanpa Kepala, Ternyata Kepalanya Dibawa Anak Keliling Rumah Tetangga

Gatot menceritakan pihaknya mengerahkan 14 unit mobil pompa secara bertahap ke lokasi guna memadamkan kobaran api.

Warga sempat berupaya melakukan evakuasi dan pemadaman mandiri. Nahas kobaran api makin membesar sehingga menyulitkan warga.

“Proses pemadaman dimulai pukul 05.01 WIB dan baru dinyatakan rampung pukul 05.50 WIB,” ucap Gatot.

Akibat kebakaran tersebut, kerugian materil yang diderita ditaksir mencapai sekitar Rp 800 juta.

Sementara 10 jenazah korban kebakaran langsung dibawa ke rumah sakit guna penanganan lanjutan.

"Penyebab kebakaran dari hasil pemeriksaan sementara akibat korsleting dari satu bangunan lalu merembet ke bangunan lainnya," ucapnya. (TribunJakarta/Muhammad Rizki Hidayat)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Korban Tewas Kebakaran di Matraman Ada yang Sedang Hamil 3 Bulan, Keluarga: Kami Hanya Bisa Tabah

 
Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved