Zuraida Hanum Membunuh Suaminya Hakim Jamaluddin, Kini Minta Ampun Tapi Hakim Ngotot Hukum Mati

kasus pembunuhan hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan Jamaluddin yang pelakunya tidak lain adalah istrinya sendiri Zuraida Hanum.

(T r ibun Medan/Riski Cahyadi)
Zuraida Hanum, otak utama sekaligus tersangka kasus pembunuhan suaminya, Jamaluddiin 

Sedangkan M Reza Fahlevi dihukum selama 20 tahun penjara.

Jafar selaku pengacara keluarga Jamaluddin mengaku belum mendapatkan berkas pemberitahuan soal hasil kasasi yang dilakukan di MA.

"Kami belum terima minut putusan kasasi itu, namun kiranya pun demikian hasilnya, itu kan sedari awal memang sudah harus begitu, artinya Mahkamah Agung memang sudah tepat dalam hukum," katanya saat dihubungi t r ibun-medan.com, Senin (5/4/2021).

Pihaknya pun mengapresiasi putusan tersebut yang dinilai sudah menceriminkan keadilan bagi korban dan keluarganya.

"Apresiasi kita yang sangat bagus terhadap MA. Memang sudah seyogyanya begitu," ucapnya.

Baca juga: UPDATE Bencana Banjir Bandang NTT, BNPB: 84 Orang Meninggal Dunia, 103 Orang Masih Dinyatakan Hilang

Jejak Kasus & Fakta Persidangan

Sebelumnya ketiga terdakwa dituntut seumur hidup oleh Jaksa Penuntut Umum yang diketuai langsung oleh Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan, Parada Situmorang.

Dalam amar tuntutannya tersebut, Penuntut Umum menyatakan bahwa tak ada hal yang bisa dimaafkan dari perbuatan ketiga terdakwa, karena telah bersikap keji dan sadis.

Khusus Zuraida Hanum, Penuntut Umum menyatakan bahwa Zuraida Hanum sangat tega telah membunuh korban, yang bukan lain adalah suaminya sendiri.

Sementara Zuraida Hanum, dalam nota pembelaannya, menyatakan penyesalan atas perbuatannya tersebut.

Ia pun memohon maaf kepada seluruh pihak yang merasa kehilangan.

Selain itu, ia menyatakan bahwa dirinya masih memiliki anak yang masih kecil dan butuh perhatian orang tua.

Adapun terdakwa Jefri Pratama dan Reza Fahlevi dalam nota pembelaannya kompak menyatakan mereka berdua hanyalah ikut-ikutan dan disuruh oleh Zuraida Hanum.

"Karena saya diiming-imingi oleh rumah, kantor, dan uang Yang Mulia," kata Jefri di dalam pleidoinya.

Baca juga: Bocah 7 Tahun Tewas Dilecehkan Berkali-kali oleh Kakek Tiri, Ternyata Ibunya Juga Pernah Jadi Korban

Sementara Reza menyatakan dirinya hanya ikut ajakan abang sambungnya tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved