Puasa Ramadhan 2021

Cara Tepat Membangunkan Sahur Ramadhan Sesuai Sunah Nabi Muhammad, Hindari Berteriak Pakai Kentongan

Cara yang benar untuk membangunkan orang ketika sahur, hindari berteriak sahur, membunyikan kentongan, atau membunyikan murattal secara kencang.

TribunTimur
Cara benar membangunkan orang saat Sahur sesuai zaman Nabi Muhammad SAW 

Namun, bukankah ketika Al-Quran diperdengarkan seseorang diisyaratkan untuk mendengarkannya?

Allah SWT berfirman : 'Apabila dibacakan Al-Quran, perhatikanlah dan diamlah, agar kalian diberi rahmat' - Q.S Al-A'raf : 204 

Apa yang bisa dibayangkan seseorang ketika diperdengarkan Al-Quran kemudian malah ditinggal tidur?

Hal tesebut bukankah hal yang bijak, ketika kita tidak memaksa masyarakat untuk bangun demi mendengarkan Al-Quran?

Hal ini pernah terjadi di zaman sahabat, mereka tahajud dengan mengeraskan bacaan Al-Turan. 

Kemudian, hal ini dilarang oleh Nabi Muhammad SAW, karena hal ini menganggu. 

Cara yang Benar membangunkan orang sahur

Mengumandangkan Adzan 2 kali di waktu pagi. 

Adzan di masa Nabi Muhammad SAW di waktu pagi ada dua. 

1. Adzan Awal : dilakukan sebelum terbit fajar shodiq oleh Bilal bin Rabah.

2. Adzan Subuh : dilakukan setelah terbit fajar subuh oleh sahabat Abdullah bin Ummi Maktum.

Jarak antara kedua adzan ini tidak terlalu panjang.

Karena itu, para sahabat yang mengakhirikan makan sahur masih bisa menjumai adzan awal.

Nabi Muhammad SAW bersada : 'Sesungguhnya Bilal melakukan adzan di malam hari (sebelum subuh), untuk membangunkan oang yang tidu diantara kalian dan orang yang tahajud bisa kembali istirahat (untuk persiapan subuh)' - HR. Nasai, 2170.

Dalam riwayat lain, 'Jangan sampai adzan Bilal, membuat kalian untuk menghentikan makan sahurnya," - HR. Bukhari 7247.

Sumber: Tribun Palu
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved