Modal Keris Dukun Gadungan Setubuhi Siswi Berkali-kali: Awalnya Menolak, Akhirnya Mau Tanpa Dipaksa
Dukun gadungan bernama FM alias Bayu (40) asal Kabupaten Kendal mengaku setubuhi pelajar putri 16 tahun berkali-kali.
TRIBUNPALU.COM - Dukun gadungan bernama FM alias Bayu (40) asal Kabupaten Kendal mengaku setubuhi pelajar putri 16 tahun berkali-kali.
Bermodalkan keris, minyak, batu akik, hingga kalung dijadikan sebagai media untuk meyakinkan korban untuk bisa diajak hubungan suami istri.
Korban pun diminta tiduran untuk dilakukan ritual agar sang pacar kembali dekat dengannya.
"Ya keris, minyak dan lain-lain sebagai media saja, iming-iming agar korban yakin," tuturnya seperti dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (8/4/2021).
Baca juga: 4 Zodiak yang Dikenal Jago Stalking: Pisces Buat Bahan Gosip, Scorpio Suka Ngepoin Pacar
Baca juga: Update Perkembangan Vaksinasi dan Jumlah Kasus Covid-19 di Indonesia, Kamis 8 Maret 2021
Bayu memberikan pengakuannya.
Dalam ritual pertamanya, tersangka yang berstatus duda itu mengaku tertarik dengan korban.
Hingga akhirnya, korban dilakukan tindakan asusila di rumah praktek perdukunannya.
"Awalnya korban menolak, ya berusaha dirayu agar korban mendapatkan apa yang diinginkan, akhirnya mau," kata Bayu.
Tak hanya sekali, tindakan tidak senonoh itu dilakukan berulangkali.
Dengan dalih, tersangka meminta korban agar rutin datang ke tempatnya untuk menjalankan ritual itu sembari mengancam akan menyantetnya.
Hingga akhirnya, korban pun melapor kepada kepolisian dengan kasus pencabulan.
"Tidak ada paksaan. Awalnya tidak mau, tetapi akhirnya mau," akunya.
Baca juga: Empat Ciri-ciri Toxic Relationship dalam Hubungan Pertemanan yang Wajib Kamu Hindari
Baca juga: Update Kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah per Kamis 8 April 2021: 23 Kasus Baru dan 59 Pasien Sembuh
Kejadian Sebelumnya
Aksi rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Diketahui korbannya merupakan pelajar putri yang masih berusia 16 tahun berinisial OI.