Ramai, Pernyataan Atta Halilintar 'Suara Suami dari Tuhan', Dinilai Jadi Bentuk Ketidakadilan Gender
Dikecam warganet dan komnas perempuan, terkait pernyataannya 'suara suami dari Tuhan' dari Atta Halilintar.
lihat foto
TRIBUNPALU.COM - Pernikahan YouTuber ternama Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah terus menjadi sorotan publik.
Setelah keduanya resmi menjadi pasangan suami istri, kini ramai di media sosial perihal pernyataan Atta.
Pada sebuah podcast yang diunggah YouTube The Hermansyah, Atta sempat mengungkapkan sebuah pernyataan yang menjadi kontroversi.
Podcast tersebut diunggah pada Februari 2021, satu bulan sebelum pernikahan Atta dan Aurel resmi digelar.
Pada video tersebut diketahui Atta menyinggung perkataan 'suara suami dari Tuhan'.
Pernyataan itu muncul ketika Atta membahas mengenai prinsip dirinya setelah menjadi suami dari Aurel.
Kepada Ashanty, Atta menjelaskan terkait izin suami.
Baca juga: Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Ungkap Kado Pernikahan dari Jokowi: Terima Kasih Bapak
Baca juga: Sebelum Bulan Madu, Atta Halilintar Beri Kado Aurel Hermansyah 3 Kamera Baru dan Tas Mewah
Menurut Atta, nantinya setelah ia menjadi kepala rumah tangga, istri harus menuruti suami dan mendapatkan izin dari suami.
Hal tersebut karena suara suami adalah suara Tuhan.
"Izin suami, suara suami adalah dari Tuhan, jadi kalau aku gak izinin ini-ini, kamu harus nurut, gak bisa kayak sebelumnya, karena istilahnya laki-laki akan bertanggung jawab atas kamu," jelas Atta pada video tersebut.
Menurut penjelasan Atta, hal ini dipilihnya untuk menghindari adanya perdebatan ketika menikah.
Rupanya pernyataan Atta tersebut menuai banyak reaksi keras dari warganet.
Banyak dari mereka yang tidak setuju dengan pernyataan Atta mengenai ucapan 'suara suami adalah dari Tuhan'.
Bahkan hal ini juga direspon oleh Komnas Perempuan.
Komisioner Komnas Perempuan, Siti Aminah memberikan teguran keras kepada Atta.
"Atta Halilintar yang patriarkis dan menjadikan lembaga perkawinan atau keluara sebagai media untuk melanggengkan bentuk-bentuk ketidakadilan gender," jelas Siti Aminah kepada wartawan, Rabu (7/4/2021).
Pada penjelasannya, Siti menyebutkan pernyataan Atta tersebut menghilangkan hak istri untuk memnentukan rumah tangga.
"Bentuk ketidakadilan gender yang dilanggengkan adalah subordinasi, yaitu perempuan diangap sebagai bukan pengambil keputusan, tapi ditentukan oleh suami," jelasnya.
"Perempuan yang berstatus istri kehilangan haknya untuk ikut menentukan atau memutuskan rumah tangga seperti apa yang akan dibangun," lanjut Siti Aminah.
Siti memberi teguran Atta untuk bisa menjadi contoh yang baik karena posisinya saat ini adalah public figure.
Hingga saat ini, Atta maupun Aurel belum memberikan keterangan lebih lanjut.
Sebab diketahui keduanya saat ini sedang melakukan bulan madu ke Bali.
(TribunPalu.com/DindaNalifa)
