Apa Tanda-tanda Malam Laitul Qadar di Bulan Puasa Ramadhan? Berikut Penjelasannya
Bagaimanakah tanda-tanda turunnya malam Lailatul Qadar? Berikut penjelasannya.
Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.
Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar". (QS. Al Qadr [97] : 1-5)
Baca juga: Khatam 30 Juz Alquran Selama Ramadhan 1442 H, Berikut Tips serta Penjelasannya
Baca juga: Target jadi Daerah Religius, Pemkab Sigi Resmikan Rumah Quran di Kalukubula
Melalui surah ini, Allah memberitahukan kepada umatnya terkait malam yang mulia di bulan Ramadan, yakni Lailatul Qadar.
Bagi umat Muslim yang melakukan ibadah dan kebaikan di malam Lailatul Qadar, maka ibadah atau kebaikan tersebut dikatakan lebih baik daripada seribu bulan.
"Jadi lebih baik dari seribu bulan, ya kurang lebih 84 tahun," ujarnya dalam tayangan tersebut.
Dr H Baidi menjelaskan terdapat beberapa amalan yang disunnahkan di malam Laialtul Qadar.
Ia mengatakan, Rasulullah SAW menganjurkan umat Muslim untuk melakukan Itikaf di 10 hari terakhir bulan Ramadan.
"Kencangkan ikat pinggang, jauhkan tepat tidur, jauhkan berbagai godaan dunia untuk menyambut Lailatul Qadar," terangnya.
• Dituding Sindir Taqy Malik saat Bahas Hafizd Al Quran Tak Amalkan Ilmu, Begini Respon Sunan Kalijaga
• Ucapan Selamat Idul Fitri dalam Bahasa Indonesia, Arab, dan Inggris Disertai Ayat-ayat Al Quran
Berikut adalah tanda-tanda turunnya malam Lailatul Qadar
Dr H Baidi menjelaskan, dalam beberapa hadis disebutkan jika Rasulullah SAW berkata, Lailatul Qadar terjadi di 10 hari terakhir di bulan Ramadan.
Terkait dengan kepastiannya, Dr H Baidi mengatakan belum ada keterangan yang jelas.
"Tetapi di antara para ulama memberikan satu pendapat, gambaran," terangnya.
Berikut adalah gambaran atau tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar:
- Jika awal Ramadhan jatuh pada hari Ahad atau Rabu, maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-29.
- Jika awal Ramadhan jatuh pada hari Senin, maka Lailatul Qadar jatuh pada malam ke-21.