Sulteng Hari Ini
Meskipun Hilal di Sulteng Tak Terlihat, Dipastikan Ramadan Jatuh 13 April 2021
Dari hasil pemantauan, hilal tidak dapat terlihat karena kondisi cuaca mendung, sehingga hilal tetutup awan.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Nur Saleha
TRIBUNPALU.COM, PALU- Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulteng, bersama Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika melakukan pemantauan hilal, pada Senin (12/4/2021).
Pemantauan ini dilakukan di Gedung Hisab Rukyat Kemenag Sulteng, di Desa Marana, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.
Dari hasil pemantauan, hilal tidak dapat terlihat karena kondisi cuaca mendung, sehingga hilal tetutup awan.
Kepala Seksi Urais dan Binsyar Kementerian Agama (Kemenag) Sulteng, Taufik Abdul Aziz S.Ag mengatakan, meskipun tidak dapat terlihat, bisa dipastikan besok bisa melaksanakan ibadah puasa.
Baca juga: Rektor Untad Ingatkan Panitia UTBK-SBMPTN Antisipasi Kendala Jaringan dan Listrik
Baca juga: Kemenag Sebut Hilal Awal Ramadan 1442 H Terlihat di Indonesia
Baca juga: Lapas Palu Giatkan Nuansa Keagamaan di Bulan Suci Ramadan
"Kami melakukan pantauan tadi itu dalam posisi hilal 3 derajat dan itu bisa dipastikan besok bisa melaksanakan ibadah puasa," jelas Taufik saat diwawancara TribunPalu.com.
Walaupun, besok tanggal 13 April 2021 sudah bisa dipastikan puasa, tapi tetap mengacu pada pengumuman Menteri Agama.
Baca juga: PBNU Tetapkan 1 Ramadan Jatuh pada Selasa 13 April 2021,
Baca juga: Daftar Pengurus IKA Untad Jabodetabek, Ada Nama Waketum Nasdem
Keputusan oleh Menteri Agama itu juga mengacu, apabila di seluruh wilayah Indonesia bisa melihat dua hilal di daerah berbeda.
"Pantauan hilalnya tidak kelihatan walaupun posisi 3 derajat tapi tidak kelihatan karena memang cuaca tidak mendukung untuk terlihatnya hilal itu," tambahnya. (*)