Fokus Program Wali Kota Palu Menuju Kota Adipura 2023, Lurah Lolu Selatan: Itu Tanggung Jawab

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kelurahan Lolu Selatan, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu Sulawesi Tengah bersama kelompok padat karya membersihkan jalan protokol guna mendukung program pemerintah Kota Palu menuju Kota Adipura 2023.

Kegiatan tersebut dilakukan di beberapa titik yang dianggap penting.

Dan menjadi fokus pembersihan Kelurahan Lolu Selatan bersama kelompok padat karya.

Seperti di Jl RA Kartini, Jl Tanjung Satu, Jl Tanjung Daki, Jl Tuturnya, dan di Jl Moh Yamin.

Baca juga: Aurel Hermansyah Cerita Alami Kejadian Aneh saat Tidur Sendiri, Atta Kaget: Sama Siapa?

Baca juga: Manokwari Selatan Diguncang Gempa Berkekuatan 5.1 SR Minggu Pagi, Tak Berpotensi Tsunami

Lurah Lolu Selatan Sahdin mengatakan, program Wali Kota Palu menuju Kota Adipura 2023, merupakan tugas setiap Kelurahan untuk menyukseskannya.

"Itu tanggung jawab," ucap Sahdin

Sahdin menyebutkan, dalam mempercepat proses bersih-bersih.

Ia membagi kelompok padat karya menjadi lima kelompok kecil di lima titik.

"Setiap jalan terdapat tiga orang yang  bertugas membersihkan," terangnya

Baca juga: Alasan Awak Kapal Tidak Berenang Saat KRI Nanggala-402 Tenggelam: Seperti Diinjak 100 Ekor Gajah

Baca juga: KRI Nanggala-402 Tenggelam di Kedalaman 850 Meter, Ini Kendala yang Dihadapi Tim untuk Evakuasi

Baca juga: Berharap Suaminya Ditemukan, Istri Awak KRI Nanggala-402 Tulis Curhatan Pilu: Dede Nendang Terus

Sahdin menambahkan, setelah dilakukan pembersihan, jalan protokol yang tadinya kotor kini terlihat bersih.

"Dan bisa di lihat setelah dibersihkan jalan protokol tersebut menjadi sangat elok untuk dilihat atau di pandang mata," ucap Sahdin

Selain itu, Sahdin mengatakan jika saat ini banyak warganya yang telah mematuhi peraturan pembuangan sampah.

Baca juga: Wuling Experience Weekend - Smart Driving Experience Hadir Menyapa Masyarakat Palu

Namun ia tidak memungkiri masih adanya warga yang membandel dengan membuang sampah sembarangan dan tidak sesuai dengan jam yang telah ditentukan.

Sehingga dibeberkan jalan protokol masih terlihat sampah-sampah bertebaran.

"Alhamdulillah jika dibandingkan dengan sekarang ini dan sebelumnya, perubahan nampak. Kenapa kami katakan seperti itu? Karena dengan jam pembuangan di situ kami dapat melihat ada sebagian warga yang mematuhi aturan itu, sehingga yang tadinya kami evaluasi sampah yang berkeliaran di tempat itu sudah tidak ada," beber Sahdin.(*)