Renungan Bulan Syawal, Bahaya Mengkhawatirkan Aib dan Keburukan Ibadah Orang Lain
Bulan Syawal disunahkan untuk meningkatkan ibadah kepada Allah SWT dan dilarang untuk membicarakan keburukan ibadah serta aib orang lain.
Hal itu merujuk dari dalil yang sahih:
"Barangsiapa yang telah melaksanakan puasa Ramadhan, kemudian dia mengikutkannya dengan berpuasa selama 6 (enam) hari pada bulan Syawal, maka dia (mendapatkan pahala) sebagaimana orang yang berpuasa selama satu tahun." (HR. Muslim no. 1164).
Baca juga: Suami Pura-pura Ibadah Saat Digerebek Istri Buat Zina di Kamar Kos
2. Menikah
Amalan penting di bulan Syawal berikutnya adalah melaksanakan pernikahan. Tentunya tidak asing lagi dengan keistimewaan bulan Syawal yang satu ini, pasalnya sering sekali setelah Hari Raya Idul Fitri banyak umat islam yang melaksanakan pernikahan.
Menikah pada tanggal berapapun dan pada hari apapun di bulan Syawal merupakan suatu kebaikan bagi yang melaksanakannya. Seperti yang dikisahkan dalam hadits muslim dari istri rasul Aisyah RA.
“Rasulullah SAW menikahiku saat bulan Syawal dan mengadakan malam pertama dengan aku di bulan Syawal. Manakah istri beliau yang lebih mendapatkan perhatian selain aku?,” (HR. Muslim, An Nasa’i)
Jadi menikah di bulan Syawal merupakan salah satu sunah rasul, dimana Nabi Muhammad SAW menikah pada bulan Syawal.
Amalan penting di bulan Syawal ini harus disesuaikan dengan keadaan saat ini, terutama saat pandemi Covid-19 masih merajalela.
Untuk melangsungkan pernikahan, kamu mungkin tidak perlu mengadakan pesta besar yang mengundang banyak kerumunan.
Baca juga: Bagaimana Hukum Memulai Puasa Syawal dari Hari Jumat? Simak Penjelasannya
3. Bersilaturahmi
Momen saling berkunjung dan memaafkan ini adalah ciri khas di bulan Syawal, di mana mereka saling temu kangen dan mempererat tali persaudaraan.
Dan sungguh saling mengunjungi silaturahmi ini memiliki keutamaan yang besar dari sisi pahala dan umur yang berkah, di samping dapat memupuk dan melagengkan kasih sayang.
Ibnu 'Umar radhiyallahu 'anhu berkata:
"Siapa yang bertakwa kepada Rabb-nya dan menyambung silaturrahmi niscaya umurnya akan diperpanjang dan hartanya akan diperbanyak serta keluarganya akan mencintainya." (Diriwayatkan oleh Bukhari dalam Adabul Mufrod).
Bulan Syawal menjadi bulan yang penuh akan berkah, rahmat dan juga ampunan dari Allah SWT sebab umat Islam lebih memperkuat lagi tali silahturahmi serta ukhuwah Islamiyah.
Baca juga: Dahulukan Bayar Utang Puasa Ramadhan sebelum Berpuasa Syawal, Ini yang Jadi Alasannya