Ganti Formasi Belakang, Persib Bandung Matangkan Permainan dengan Strategi 3 Bek untuk Musim Depan
Tiga bek yang dipilih menjadi jangkar bagi Maung Bandung adalah Victor Igbonefo, Achmad Jufriyanto dan Nick Kuipers.
TRIBUNPALU.COM - Jelang bergulirnya Liga 1 kembali, Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts terus mematangkan strategi permainan anak asuhnya.
Salah satu racikan terbarunya adalah strategi menempatkan tiga bek tengah secara bersamaan dalam skuad asuhannya,
Hal ini ia coba ketika menjalani latihan bersama melawan Karawang United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (5/6/2021) lalu.
Tiga bek yang dipilih menjadi jangkar bagi Maung Bandung adalah Victor Igbonefo, Achmad Jufriyanto dan Nick Kuipers.
Formasi ini berbeda dengan game pertama sebelumnya yang menggunakan sistem empat pemain belakang dengan menempatkan dua bek tengah yang diisi Supardi dan Kakang Rudianto.
Baca juga: Real Madrid, Juventus, dan Barcelona Terancam Tak Ikuti Liga Champions Tahun Depan
Baca juga: Izin Liga 1 Resmi Dikeluarkan Kapolri, Ketum PSSI Bersyukur dan Berikan Apresiasi
"Ya, bisa dikatakan pada permainan itu, kami bermain dengan formasi 3-4-3, atau jika ditambah dengan I Made di belakang (penjaga gawang) menjadi 1-3-4-3," ujar pelatih asal Belanda tersebut seperti yang dikutip tribunpalu.com dari laman ofisial klub.
Selama sesi latihan bersama itu, Robert mengamati dengan seksama setiap gerak para pemainnya.
Menurutnya, keputusannya untuk memainkan tiga bek tengah itu menghasilkan permainan yang positif untuk Pangeran Biru.
Setelah bermain selama durasi 90 menit, PERSIB keluar sebagai pemenang pada sesi latihan kedua saat itu, dengan Ezra Walian dan Achmad Jufriyanto menyumbang masing-masing satu gol.
Tingkatkan Fisik Pemain
Tak hanya dari segi strategi, Persib Bandung juga terus mematangkan kondisi fisik para pemainnya.
Hal ini diungkapkan oleh pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya.
Ia mengungkapkan tim pelatih akan terus meningkatkan kondisi fisik para penggawa Pangeran Biru pada pekan ketiga masa persiapan tim menuju Liga 1 2021.
Tim Pangeran Biru baru memulai latihannya sejak 24 Mei lalu setelah menjalani turnamen Piala Menpora.
Selama dua pekan ini kondisi fisik para pemain PERSIB digenjot melalui dua kali sesi latihan dalam sehari.
Di pagi hari, tim berlatih di atas lapangan, sedangkan sore harinya, Supardi dkk. latihan angkat beban. Dalam sepekan, tim berlatih lima hari, termasuk satu sesi latihan bersama.
"Kami akan melanjutkan program secara sistematis dengan target adanya peningkatan di setiap pekan. Skema latihan masih sama dengan dua hari masa pemulihan, tapi peningkatan pada tes yang selanjutnya akan jadi bahan perbandingan," kata Yaya.
Sementara dari program latihan selama dua pekan sebelumnya, Yaya menilai kondisi fisik para pemain Pangeran Biru telah mengalami perkembangan. Perkembangan itu terlihat dengan jelas ketika para pemain menyelesaikan tes lari dan menjalani sebuah permainan di akhir pekan.
"Progres kondisi fisik sudah terlihat, bukan karena pemain merasa pegal, tapi dari hasil tes dan game yang menunjukkan adanya peningkatan dalam hal jarak tempuh, denyut jantung dan kemampuan pemulihan," bebernya.
(Tribunpalu.com)