Masih Jadi Teka-Teki, Persija Bakal Umumkan Siapa Pelatih Barunya pada 10 Juni 2021

TRIBUNPALU.COM - Gelar jawara di Piala Menpora 2021 beberapa waktu lalu tak membuat Persija Jakarta terlena dengan euphoria.

Hal ini bisa dilihat dari langkah cepat Macan Kemayoran menyusung program latihan jelang bergulirnya lagi Liga 1 musim ini.

Meski begitu, program latihan yang disusun semenjak usainya libur lebaran lalu belum mengarah secara spesifik ke strategi permainan mengingat Persija masih belum miliki pelatih kepala.

Ya, Seperti diketahui, Persija Jakarta wajib mencari pelatih baru setelah Sudirman yang telah membawa Persija juara Piala Menpora 2021 tidak memenuhi syarat lisensi kepelatihan.

Ia hanya mengantongi lisensi pelatih A AFC, sementara untuk Liga 1 wajib Pro AFC.

Baca juga: Siap Saingi Raffi Ahmad di Liga 2, Kaesang Datangkan Dua Pemain Persija ke Persis Solo

Baca juga: Pasca Dihajar Vietnam 0-4, Ketum PSSI Ingin Timnas Indonesia Bangkit Lawan UEA

Menanggapi hal tersebut, Presiden Klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca buka suara terkait teka-teki siapa yang akan menukangi Macan Kemayoran.

Diakuinya Persija Jakarta sudah kantongi nama siapa sosok pelatih barunya.

Memang belum disebutkan namanya namun rencananya Macan Kemayoran akan mengumumkan pelatih kepala (head coach) baru pada Kamis (10/6). Hal tersebut disampaikan langsung oleh 

“Hari Kamis adalah waktu yang kami pilih untuk secara resmi mengumumkan siapa pelatih kepala yang akan menjadi komandan perang Persija dalam mengarungi Liga 1 musim 2021/2022,” ujar Prapanca seperti yang dikutip Tribunpalu.com dari laman PT LIB.

Pengumuman pelatih akan dilakukan secara daring, sebagai salah satu siasat mengadang laju penyebaran Covid-19 di Tanah Air. Meski baru akan diperkenalkan kepada publik pada Kamis mendatang, lanjut Prapanca, semua program persiapan tim sejatinya telah dipantau oleh pelatih baru.

Saat ini, tim telah menjalani pemusatan latihan selama sekitar tiga pekan di POR Sawangan, Depok, di bawah pelatih Sudirman yang sukses membawa Macan Kemayoran meraih trofi pra musim Piala Menpora 2021.

“Sejak awal bulan ini, coach Sudirman sudah mulai disupervisi oleh pelatih kepala yang baru,” lanjut Prapanca.

Lebih lanjut, Prapanca berharap suporter The Jak Mania dan segenap pendukung Persija untuk bersabar dan terus memberikan dukungan kepada tim.

“Target kami juga tidak berubah sedikit pun. Kebahagiaan terbesar kami adalah ketika melihat kalian menangis bahagia dan itulah hal yang akan dan selalu kami perjuangkan,” pungkas Pranpanca.

Pinjamkan Pemain ke Persis Solo

Ramainya bursa transfer di Liga 2 musim depan ikut menjadi sorotan Persija Jakarta.

Hal ini terjadi menyusul hadirnya dua klub tajir yang tiba-tiba menyeruak di persaingan Liga 2.

Persaingan panas tersebut terjadi di antara RANS Cilegon FC milik Raffi Ahmad dan Persis Solo milik Kaesang Pangarep.

Tak tanggung-tanggung beberapa nama beken didatangkan dua klub tajir tersebut.

Dari kubu Raffi Ahmad, suami Nagita Slavina ini mendatangkan tiga pemain asal Borneo FC dan juga mantan bintang timnas Indonesia, Christian "El Loco" Gonzales.

Baca juga: Elkan Baggott Batal Gabung Timnas Indonesia Gara-gara UEA Masuk Zona Merah Covid-19

Baca juga: Raffi Ahmad Tambah Amunisi RANS Cilegon FC, Mantan Bintang Persib Christian Gonzales Bergabung

Tak mau kalah saing dengan Raffi, Kaesang juga membawa dua pemain kaliber dari Liga 1.

Dua pemain dimaksud tersebut adalah Sandi Darman Sute dan Heri Susanto.

Keduanya dilepas secara permanen dari Persija Jakarta ke klub berbasis di Solo tersebut.

Presiden klub Persija Jakarta, Mohammad Prapanca mengatakan keputusan ini harus dilakukan manajemen lantaran keduanya butuh menit bermain.

Sebelumnya keduanya memang jarang diberikan kesempatan tampil di Piala Menpora 2021.

Prapanca juga memberikan apresiasi dan rasa terima kasihnya pada kedua pemain yang turut memberikan andil besar bagi kejayaan Persija, khususnya prestasi terakhir mereka di klub yaitu membawa Persija Jakarta menjuarai Piala Menpora 2021.

“Persija mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dedikasi Sandi Sute dan Heri Susanto selama membela Persija. Saya berharap mereka bisa selalu bermain maksimal serta sukses di klub barunya,” ujar Prapanca.

Baik Sute maupun Hersus bukan pilihan utama dari Sudirman kala itu. Keduanya hanya dijadikan pelapis bilamana ada pemain absen karena akumulasi kartu maupun cedera.

Bahkan Sute tidak pernah sekalipun bermain sejak menit pertama di Piala Menpora.

(Tribunpalu.com)