KKB Papua

KKB Pimpinan Lamek Taplo Paling Kejam di Papua, Pernah Rampas Senjata dari Helikopter TNI AU

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua masih terus melancarkan aksi teror terhadap warga sipil dan menyerang aparat keamanan.

Youtube Tribun Timur
Foto Ilustrasi - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. 

Mereka menembaki pesawat TNI AU jenis CAS CN-2909 pada 22 Maret 2020 sebelum mendarat di Bandara Oksibil.

Terapat tujuh lubang di badan pesawat setelah mendarat, untungnya tujuh awak pesawat tidak mengalami luka.

Lalu, kelompok Lamek Taplo tercatat pernah melakukan penyerangan pada anggota TNI AD, yang sedang berpatroli pada 29 Maret 2020.

Satu anggota TNI mengalami luka kaki, saat mencoba menghindari tembakan kelompok ini, dia adalah Sersan Dua Irfan Setiawan.

Foto Ilustrasi - Anggota KKB Papua.
Foto Ilustrasi - Anggota KKB Papua. (Handover)

Sudah lancarkan aksi penyerangan pada anggota TNI,

aksi yang tak kalah nekat adalah serang 12 anggota TNI sekaligus.

Kelompok Lamek Taplo pernah menyerang 12 anggota TNI pada (18/5/21),

penyerangan itu terjadi saat kendaraan yang ditumpangi 12 anggota TNI masuk ke daerah rawan.

Anggota Satgas Pengamanan Daerah Rawan dari Yonif 403/WP dan Satgas Mobile Yonif 310/KK, mengendari kendaraan memasuki daerah rawan.

Kendaraan yang ditumpangi prajurit itu tiba-tiba mati, anggota lain pun turun untuk melihat kondisi mobil.

Namun, tiba-tiba mereka diserang dengan tembakan, dan langsung terjadi kontak tembak.

Akibat serangan tersebut, 4 dari 12 anggota mengalami luka tembak di bagian kaki,

saat melintas di jembatan kayu 2 kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Kabuparen Pegunungan Bintang.

Gagal lancarkan pembunuhan, kelompok Lamek Taplo menyerang Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan dari Batalyon Infanteri 312/Kala Hitam di Distrik Serambakon, Pegunungan Bintang (20/10/20).

Tiga anggota terluka dalam serangan tersebut, insiden itu juga berdampak pada pembangunan di daerah tersebut.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved