Sosok Trino, Purna Paskibra Tahun 1999 di Kota Palu
Trino warga Kelurahan Boneoge, Kecamatan Banawa ini merupakan Purba Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Donggala tahun 1999 di Kota Palu.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril
TRIBUNPALU.COM, PALU - Trino warga Kelurahan Boneoge, Kecamatan Banawa ini merupakan Purna Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Donggala tahun 1999 di Kota Palu.
Tahun tersebut merupakan terakhir kalinya pengibaran bendera dilakukan di Kota palu sebelum dinyatakan ibu Kota Donggala dipindahkan di Kelurahan Gunung Bale Kecamatan Banawa, Sulawesi Tengah 28 Juli 1999.
"Tahun itu merupakan terakhir pengibaran dilakukan di Kota Palu pada saat ini menjadi kampus Universitas Alkhairaat (Unisa)," kata Trisno kepada TribunPalu.com di halaman kantor Bupati Donggala, Jl Jati, Keluraha Gunung Bale, Kecamatan Banawa, Sulawesi Tengah, Rabu (4/8/2021) siang.
Saat itu Trisno bertugas sebagai pasukan 17 untuk pengibaran dan penurunan bendera merah putih.
Pria kelahiran 5 April 1983 itu bercerita, selama 11 tahun enam bulan dirinya menjadi honorer di Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Donggala.
Baca juga: VIDEO: Penyuluhan Hukum Guna Terciptanya Milenial Sadar Hukum
Baca juga: Menko Airlangga: Menghadapi Pandemi Covid-19, Butuh Solidaritas Antar Negara
"Saya honor di Satpol PP itu sejak tahun 2005 sampai terangkat tahun 2015," ujar ayah dua anak itu.
Selanjutnya dirinya dimutasi tahun 2016 ke Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Donggala hingga tahun 2018.
Kemudian, Trisno kembali di mutasi ke Dinas Olahraga dan Pemuda (Dispora) Kabupaten Donggala sejak 2019 hingga sekarang sebagai staf bidang pemudaan dan kepramukaan Dispora Kabupaten Donggala.
Trisno memulai jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) Islam YPPI Donggala Jl Pettalolo, Kelurahan Boya, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala tahun 1996.
Kemudian dilanjutkan di Sekolah Dasar Menegah (SMP) 1 Donggala Jl Malonda, Kelurahan Gunung Bale, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala Tahun 1998.
Trino menamatkan Sekolah Menegah Atas (SMA) di SMK 1 Donggala Jl Kamata, Kelurahan Gunung Bale, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala tahun 1991.
Sempat tertunda untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke bangku kuliah selama 22 tahun.
Baru pada tahun 2013 mengambil Jurusan Ilmu sosial di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) Panca Bhakti Palu kemudian selesai tepat waktu tahun 2016. (*)