Hindari Bergosip di Dunia Kerja, Ternyata Bisa Merusak Proses Komunikasi dan Perhambat Karier

Berikut kami sampaikan bahaya bergosip selama berada di kantor atau dunia kerja.

Freepik
FOTO ILUSTRASI: Bahaya bergosip di dalam kantor 

Hindari Bergosip di Dunia Kerja, Ternyata Bisa Merusak Proses Komunikasi dan Perhambat Karier

TRIBUNPALU.COM - Penting untuk mengetahui cara-cara agar komunikasi di dunia kerja berjalan efektif.

Ternyata, salah satu yang membuat komunikasi terjalin tidak efektif ialah bergosip.

Tak hanya itu, melansir dari laman Kompas, ternyata bergosip sesama karyawan juga berdampak dengan perkembangan karier.

Lalu bagaimanakah penjelasan lebih lengkapnya?

Untuk mengetahui kebenaran itu, kami telah melansir dari laman Freemont Collage.

Dalam artikel yang bertajuk "Top 10 Tips for Effective Workplace Communication" itu dikatakan, bergosip dapat merusak hubungan komunikasi yang baik.

Gosip merupakan hal biasa yang terjadi di dunia kerja.

Barang kali ada teman kamu yang menyebarkan berita gosip atau informasi yang belum memiliki kebenaran di kantor.

Langkah tepat yang harus kamu ambil adalah menghindarinya.

Baca juga: Perhalus Kritik dan Cairkan Suasana Obrolan dengan Emoji, Simak Manfaatnya untuk Komunikasi

Baca juga: Tips Komunikasi di Dunia Kerja: Jangan Hanya Mendengarkan Saja hingga Hindari Topik Kontroversial

Potongan adegan film Tilik yang menampilkan Bu Tejo. Sosok yang diperankan Siti Fauziah, si nyinyir yang hobinya bergosip dalam Film Tilik viral.
Potongan adegan film Tilik yang menampilkan Bu Tejo. Sosok yang diperankan Siti Fauziah, si nyinyir yang hobinya bergosip dalam Film Tilik viral. (Tangkapan layar YouTube film Tilik)

Namun bukan dengan cara yang kasar.

Hal ini dilakukan agar tidak menyakiti hati orang lain yang sedang bercerita tersebut.

Kamu hanya butuh mendengarkan keluhan mereka sembari tersenyum saja, serta kembali untuk bekerja.

Bergosip memang menyimpan banyak dampak buruk bagi kehidupanmu di kantor.

Bahkan dalam artikel internasional itu dikatakan, bergosip juga bisa menghalangi proses komunikasi efektif di tempat kerja.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved