BKKBN Sulteng Lakukan Program Menyapa Secara Daring

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Nur Saleha

TRIBUNPALU.COM, PALU - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali laksanakan program menyapa.

Dalam program menyapa itu, BKKBN melakukan pertemuan dengan Pegawai Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten/kota berkedudukan di desa atau kelurahan.

Kegiatan tersebut dilakukan secara daring dengan mengangkat tema 'Kebijakan pembangunan kependudukan'.

"Berbicara kependudukan artinya berbicara dari kacamata yang lebih luas dan berpikir ke depan di dalam kerangka pembangunan," ujar Subkoordinator Pemaduan Kebijakan Daerah direktorat pemaduan kebijakan pengendalian penduduk (Ditjakduk) BKKBN Rikhaparamita Siregar, Kamis (16/9/2021).

Dijelaskannya, selama ini aspek pembangunan tidak mempertimbangkan penduduk di dalamnya. 

Misalnya, membangun sekolah tanpa mempertimbangkan berapa jumlah penduduk dan proporsi peserta didik daerah sekitar. 

"Bicara penduduk tidak hanya berbicara program 5 tahun, tetapi rentang waktu jauh ke depan karena investasi dan rekayasa kependudukan akan terlihat hasilnya dalam waktu tidak singkat, tidak seperti membangun infrastruktur," ungkapnya.

BKKBN sebagai pemegang mandat pengendalian penduduk telah berhasil mengendalikan penduduk, dapat dilihat dari jumlah TFR yang turun dan Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) melambat. 

Namun kata dia, program pengendalian penduduk ini juga berpengaruh kepada perubahan struktur umur dan komposisi penduduk. (*)