Viral

5 Fakta Cewek Manado Tewas Ditangan Pacar Sesama Jenis Karena Cemburu, Berikut Kronologinya

Berikut lima fakta dan kronologi tewasnya Oknini Rundegan, Cewek asal Manado kehilangan nyawa karena kecemburuan pacar sejenisnya.

Tribun Manado
5 Fakta Cewek Manado Tewas Ditangan Pacar Sesama Jenis Karena Cemburu 

TRIBUNPALU.COM - Berikut lima fakta dan kronologi tewasnya Oknini Rundegan, Cewek asal Manado kehilangan nyawa karena kecemburuan pacar sejenisnya.

Kasus cinta sesama jenis Cewek Manado ini ternyata makan korban.

Pelaku yang juga wanita bernama Margaretha.

Apa pasal hingga cinta sama jenis antara Cewek Manado ini hingga makan korban?

Berikut ini selengkapnya fakta dan kronologi cinta terlarang cewek Manado berakhir melayangnya nyawa.

Peristiwa berdarah ini terjadi Rabu 29 September 2021 pukul 20.30 Wita di Indekost di Kelurahan Wanea, Lingkungan 1, Kecamatan Wanea, Manado, Sulut.

1. Masalah Cemburu

Pelaku pembunuhan pacar sesama jenis (Tribun Manado)

Korban dan pelaku diketahui saat kejadian berada di dalam satu tempat tidur di salah satu indekost.

Kemudian hp pelaku berdering.

Korban yang cemburu kemudian bertengkar dengan pelaku.

Alhasil pertikaian keduanya semakin pecah.

Pelaku pun kemudian menewaskan korban yang merupakan kekasihnya.

"Jadi korban berperan sebagai laki-laki dan cemburu kepada pelaku (pelakunya berperan sebagai perempuan," kata Kapolsek Wanea AKP Arie Nayoan saat dikonfirmasi tribunmanado.co.id.

2. Pakai Gunting

Kapolsek Wanea AKP Arie Najoan menerangkan pelaku menikam korban dengan menggunakan sebuah gunting.

"Dia pakai gunting langsung tusuk korban pada dada sebelah kiri," ucap Kapolsek.

Kapolsek mengungkapkan bahwa korban saat ini sedang dilakukan otopsi di RS Bhayangkara, sedangkan korban telah diamankan.

"Dan pelaku untuk sementara dikenai pasal 338 atas tindakan pembunuhan," ucapnya.

3. Kakaknya Tau Korban Dalam Kondisi Sehat

Gadis korban pacar sesama jenis (Tribun Manado)

Rani Rundengan kakak dari korban menyampaikan saat kejadian dirinya sementara kerja di rumah makan, Minahasa Utara.

Rani mengetahui kejadian ini dari salah satu teman di indekost bahwa adiknya sudah meninggal dan mengajaknya ke Rumah sakit.

Rani mengatakan perasaannya saat mendengar bahwa adiknya sudah meninggal, antara percaya dan tidak karena belum lama menghubungi adiknya dalam keadaan sehat-sehat.

"Dengan begitu saya langsung telpon keluarga di kampung Kali, Tombatu, Minahasa Tenggara meminta tolong supaya mereka segera datang karena hanya ada saya dan adik saya disini," tambahnya.

4. Korban Tengah Susun Skripsi

Korban menurut kakaknya, adalah seorang mahasiswa yang tinggal menyusun skripsi.

"Adik saya bilang sementara persiapan skripsi, mau cari kerja dulu supaya bisa membantu orangtua agar bisa maju skripsi," ungkapnya.

Kakaknya sampaikan korban kini sementara kuliah di Universitas Negeri Manado (Unima) jurusan pendidikan olahraga.

"Dia juga sampaikan, nanti kakak kita berdua sama-sama saja di wisuda. Kalau mama dan papa tidak ada uang nanti dia yang bayar," ungkapnya yang sambil menangis tersedu-sedu.

5. Kangen Mama dan Papa Sebelum Tewas

Berdasarkan penuturan sang Kakak, korban sempat menuliskan pesan rindunya kepada orang tuanya di story facebook.

"Kemarin saya ada firasat lain, dia story di facebook bahwa dia kangen mama dan papa, kemudian saya tanya tumben, sampai story seperti ini padahal biasanya dia tidak seperti itu," tambahnya.

Rani sampaikan adiknya itu paling baik, setiap ada masalah mereka berdua sering curhat.

"Dia juga sampaikan, nanti kakak kita berdua sama-sama saja di wisuda. Kalau mama dan papa tidak ada uang nanti dia yang bayar," ungkapnya yang sambil menangis tersedu-sedu.

Kenapa adik saya sampai jadi begini Tuhan, padahal kemarin ada sehat-sehat," katanyanlagi.

"Rencananya akan dimakamkan di Desa Kali, Kecamatan Tombatu, Mitra" tutupnya. (Indry/Fistel/Rhendi/Tribunmanado)

( Tribun Manado/ Tribun-Medan.com / TribunPalu.com)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved