Tips MC Lamaran Islami yang Baik dan Benar, Sesuai dengan Kaidah Protokoler
Berikut ini kami sampaikan beberapa tips MC lamaran yang baik dan benar dan sesuai dengan kaidah protokoler.
Kemudian untuk penyematan cincin lamaran lebih baik diserahkan kepada ibu mempelai dari pria ke ibu wanita.
5. Tidak boleh dibawakan dengan kaku
Meskipun lamaran dengan adat Islami, Anda juga perlu menghidupkan suasana.
Namun konsep acara harus Anda diskusikan dengan pemilik acara atau wedding organizernya.
Hal yang perlu diingat, Anda boleh membuat selingan di tengah-tengah acara.
Misalnya saja saat sesi foto, Anda bisa mengabsen keluarga yang hadir sembari menunggu pemotretan selesai.
Baca juga: Tips Public Speaking: Pentingnya Komunikasi Nonverbal/Bahasa Tubuh & Intonasi Suara saat Presentasi
Baca juga: Mengenal Apa Itu Percaya Diri? Simak Manfaatnya Untuk Memaksimalkan Kemampuan Public Speaking Anda
6. Mengucapkan salam pembuka dan penutup
Salam memang menjadi hal yang sangat sering didengar.
Namun tak jarang juga ditemui MC yang lupa mengucapkan salam, terutama salam penutup.
Agar tidak lupa, Anda bisa memasukkannya ke dalam teks MC yang akan Anda baca.
7. Memperhatikan waktu salat
Dalam adat Islami, Anda harus peka dan tahu jam-jam waktu salat.
Jika sudah memasuki waktu salat, sebaiknya berhenti sejenak untuk melaksanakan ibadah salat dan mendengarkan azan.
Hal ini tentunya akan terlihat lebih Islami dan menghormati orang-orang yang taat terhadap tuntunan agama.
(TribunPalu.com/Hakim)