Teroris Poso

Polisi Ini Azani Putrinya yang Baru Lahir saat Berburu Teroris di Tengah Hutan Poso

Beredar video personel Brigadir Mobile (Brimob) Polda Lampung IPDA Rano Aprilianto mengazani putrinnya baru lahir lewat ponselnya.

Editor: Haqir Muhakir
Handover/Humas Polda Sulteng
Beredar video personel Brigadir Mobile (Brimob) Polda Lampung IPDA Rano Aprilianto mengazani putrinnya baru lahir lewat ponselnya. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Ketut Suta

TRIBUNPALU.COM, PALU - Beredar video viral personel Brigadir Mobile (Brimob) Polda Lampung IPDA Rano Aprilianto mengazani putrinnya baru lahir lewat ponselnya.

Dalam video, perwira satu balak itu dengan suara lirihnya mengumandangkan Azan, dan dikelilingi anggota lainnya saat bersiaga di tengah hutan.

Mereka tergabung di Satgas Madago Raya dalam operasi perburuan Teroris Poso.

Nampak juga Ipda Rano menyeka keringat serta air mata, sebagai tanda haru dan bahagia.

Wakil Satuan Tugas (Wakasatgas) Humas Operasi Madago Raya AKBP Bronto Budiono mengatakan, bahwa video beredar itu benar merupakan personel Satgas Madago Raya. 

Baca juga: DPD Wahda Islamiyah Palu Gelar Seminar Keluarga Secara Virtual

Baca juga: Cara Cek Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 22, Via SMS atau Login kd www.prakerja.go.id

Ipda Rano tergabung dalam Satgas Kejar, dan pada Selasa (26/10/2021) lalu mendapatkan telepon dari sang istri.

Bahwa sang istri melahirkan dan memintanya untuk mengazankan putrinya itu.

"Ipda Rano baru bertugas dan bergabung dengan Operasi Madago Raya tahap 4 tahun 2021 sekitar dua minggu terakhir," kata AKBP Bronto, Senin (1/10/2021).

"Saat berangkat tugas memang usia kandungan istrinya mendekati masa melahirkan," tambahnya menuturkan.

Bronto juga memnerikan apresiasi, karena walaupun Ipda Rano tengah menjalankan misi berbahaya.

Namun masih bisa meluangkan waktu untuk mengazani anaknya baru lahir.

"Semoga hal itu bisa memotivasi para anggota yang sedang malaksanakan tugas yang jauh dari keluarga," kata Bronto.

"Tanggung jawab sebagai suami atau kepala rumah tangga, juga tetap harus jalan," tuturnya menutupkan. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved